Page 16 - E-MODUL SISTEM PENCERNAAN ADELA
P. 16
ekskresi (Irnaningtyas dkk.,2013).
d. Sebagai Bahan Penyusun Komponen Tubuh
Jika diuraikan, tubuh manusia tersusun atas biomolekul-biomolekul, antara lain
karbohidrat, lemak, protein, asam nukleat, dan vitamin. Senyawa-senyawa tadi merupakan
penyusun komponen seluler tubuh. Untuk menyusun komponen-komponen tadi, diperlukan
sumber dari luar tubuh yang berupa makanan. Di samping itu, komponen-komponen sel yang
rusak juga harus diganti. Untuk mengganti ataupun membangun bagian-bagian tubuh tadi,
diperlukan makanan dari luar (Pujianto dkk.,2016).
e. Sebagai Pelindung Tubuh terhadap Lingkungan yang Buruk
Zat-zat makanan dapat berfungsi sebagai pelindung tubuh dari lingkungan yang tidak
menguntungkan. Lemak digunakan untuk melindungi tubuh dari hawa dingin. Mineral
kalium dan natrium digunakan untuk menjaga keseimbangan tekanan osmosis sel. Untuk
menetralkan senyawa asing (antigen), tubuh membentuk antibodi yang merupakan suatu
protein. Protein antibodi ini dibentuk dari asam-asam amino yang sumbernya juga dari
makananan (Pujianto.,dkk,2016)
2. Zat-zat makanan
Zat makanan disebut juga gizi atau nutrisi. Makanan bergizi adalah makanan yang
mengandung karbohidrat, protein, lemak (lipid), vitamin, dan mineral dalam jumlah yang
mencukupi kebutuhan tubuh. Karbohidrat, protein, dan lemak diperlukan oleh tubuh dalam
jumlah yang banyak sehingga disebut makronutrien. Sementara itu, vitamin dan mineral
diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang sedikit sehingga disebut mikronutrien.
(Irnaningtyas dkk.,2013).
Zat makanan merupakan molekul penting yang diperlukan hampir setiap sel tubuh
sebagai bahan baku metabolisme. Sebagai makhluk hidup heterotrof, manusia memperoleh
zat makanan lewat proses pencernaan makanan di dalam saluran pencernaan (Solihat
dkk.,2022).
a. Karbohidrat
Karbohidrat paling banyak berasal dari tumbuh tumbuhan yang melakukan fotosintesis.
Karbohidrat dalam makanan berupa pati, sukrosa, laktosa, dan fruktosa.
1) Fungsi Karbohidrat
a) Sebagai sumber energi utama (1 gram glukosa = 4,1 kalori). Beberapa organ tubuh,
seperti otak, lensa mata, dan sel saraf, sumber energinya sangat tergantung pada
glukosa dan tidak bisa digantikan oleh sumber energi lainnya.
b) Merupakan bahan pembentuk senyawa kimia lainnya, seperti lemak dan protein.
c) Mempunyai peranan penting pada metabolisme.
3