Page 28 - BUKU HASIL PENELITIAN Hibah inhouse_Neat
P. 28

korelasi antar variabel independen dalam model
                       penelitian.
                    3.  Uji Autokorelasi
                       Uji  autokorelasi  dilakukan  dengan  tujuan  untuk
                       menguji  ada  tidaknya  korelasi  antara  kesalahan
                       pengganggu  pada  periode  t  dengan  kesalahan
                       pengganggu pada periode t-1 pada model regresi.
                       Autokorelasi  muncul  akibat  adanya  observasi
                       yang berurutan sepanjang waktu yang berkaitan
                       satu  sama  lainnya.  Masalah  ini  timbul  karena
                       kesalahan  pengganggu  tidak  bebas  dari  satu
                       observasi ke observasi lainnya. Autokorelasi tidak
                       akan berakibat pada konsistensi koefisien regresi
                       tetapi pada standar errornya yang akan menjadi
                       lebih  rendah  daripada  yang  sesungguhnya.
                       Akibatnya  koefisien  regresi  menjadi  lebih
                       signifikan atau ada kecenderungan untuk menolak
                       Ho.  Autokorelasi  dapat  diuji  dengan  Durbin-
                       Watson (DW) Test. Model regresi dikatakan bebas

                       dari autokorelasi apabila nilai statistik DW berada
                       diantara du¬ dan 4-du atau du < dw < 4-du. Tabel
                       4.5  berikut  menyajikan  hasil  uji  autokorelasi
                       untuk empat model regresi.
                            Tabel 4.5. Uji Autokorelasi (Durbin-Watson Test)
                                  Durbin_Watson
                                                      2,127
                                  Du                  1,851
                                  4-du                2,149


                Penerapan Pelaporan Terintegrasi di Rev. 4.0            20
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33