Page 10 - Barisan dan Deret Aritmatika

o Setiap kelompok mendiskusikan hasil penemuan mereka dan mencoba
menyelesaikan beberapa soal yang lebih menantang.
• Konfirmasi dan Penjelasan Konsep
o Guru membahas hasil diskusi siswa, memberikan penjelasan yang lebih mendalam,
dan menyusun rumus barisan aritmatika (Un = a + (n-1)d) serta rumus deret
aritmatika (Sn = n/2 (a + Un)).
o Guru menunjukkan bagaimana rumus tersebut digunakan untuk menyelesaikan
berbagai jenis masalah.
• Latihan Mandiri
o Siswa diberikan beberapa soal latihan untuk dikerjakan secara individu.
o Guru berkeliling untuk memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami
kesulitan dan memberikan umpan balik.

3. Kegiatan Penutup

• Refleksi dan Kesimpulan
o Guru mengajak siswa untuk merefleksikan apa yang telah dipelajari dan menarik
kesimpulan tentang barisan dan deret aritmatika.
o Siswa diajak untuk berbagi kesulitan atau hal baru yang mereka pelajari.
• Pemberian Tugas
o Guru memberikan tugas tambahan untuk memperkuat pemahaman, seperti
menyelesaikan soal-soal barisan dan deret aritmatika yang bervariasi.
• Penutup
o Guru menyampaikan rencana pembelajaran selanjutnya dan menutup pelajaran
dengan salam.

Alur kegiatan ini diharapkan dapat membangun pemahaman konsep barisan dan deret
aritmatika secara bertahap dan melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran.

G. Asesmen

Asesmen dalam pembelajaran barisan dan deret aritmatika bertujuan untuk mengukur
pemahaman, keterampilan, dan perkembangan siswa dalam materi yang diajarkan. Asesmen
dapat dilakukan dengan berbagai bentuk, termasuk asesmen formatif, sumatif, dan autentik.
Berikut adalah contoh pendekatan asesmen yang dapat digunakan:

1. Asesmen Formatif

• Tujuan: Untuk memantau perkembangan belajar siswa secara berkelanjutan dan
memberikan umpan balik agar siswa dapat memperbaiki pemahamannya.
• Contoh Bentuk Asesmen:
o Kuis Singkat: Guru memberikan kuis singkat tentang barisan dan deret aritmatika di
tengah pembelajaran untuk mengukur sejauh mana siswa memahami konsep yang
diajarkan.