Page 15 - E-Modul Asam Basa
P. 15

b. Teori Asam Basa Bronsted Lowry




















                              Sumber: https://s.id/28bbc                Sumber :https://s.id/28bbc
                        Gambar 4.Johannes Nicolaus Brønsted         Gambar 5. Thomas Martin Lowry


                                 Menurut  Bronsted-Lowry,  asam  adalah  zat  atau

                     senyawa  yang  mendonorkan  proton  (H⁺).  Asam  dapat

                     berupa  kation  atau  molekul  netral.  Sebaliknya,  basa

                     adalah zat atau senyawa yang dapat menerima proton

                     (H⁺). Basa dapat berupa anion atau molekul netral.

                         Contoh, ketika asam asetat (CH₃COOH) larut dalam


                     air, akan terjadi persamaan reaksi seperti berikut.

                         CH₃COOH(aq) + H₂O(l) ↔ H₃O⁺(aq) + CH₃COO⁻(aq)


                             Asam 1            Basa 2      Asam 2        Basa 1


                              Dari  persamaan  reaksi  tersebut,  dapat  disimpulkan

                    bahwa  ion  CH₃COO⁻  berperan  sebagai  basa  karena

                    menerima  proton  (H⁺)  dari  molekul  air.  Sebaliknya,  ion

                    H₃O⁺ bertindak sebagai asam karena melepaskan proton


                    ke  dalam  larutan.  Ion  CH₃COO⁻  merupakan  basa

                    konjugasi  dari  asam  asetat  (CH₃COOH),  sedangkan  ion

                    H₃O⁺  adalah  asam  konjugasi  dari  molekul  air  (H₂O).

                    Pasangan  CH₃COOH  dan  CH₃COO⁻  disebut  sebagai

                    pasangan asam-basa konjugasi.








                                                                                                                 5
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20