Page 16 - Materi Ajar Besaran dan Pengukuran
P. 16

Sementara itu, ketika penjahit mengukur ukuran pinggang pelanggannya tentu lebih
                     baik  menggunakan  pita  ukur  yang  terbuat  dari  bahan  yang  lebih  lentur  daripada

                     meteran kelos (gambar 2.3).
                          Pengukuran tidak akan pernah sempurna karena alat-alat ukur selalu memiliki

                     keterbatasan.  Ketidaksempurnaan  yang  melekat  pada  semua  pengukuran  ini  akan

                     menghasilkan  suatu  ketidakpastian  (uncertainty)  dalam  pengukuran.  Ketika  anda
                     mengukur suatu besaran, misalnya mengukur panjang pensil dengan mistar, tidaklah

                     mungkin  Anda  memperoleh  nilai  benar,  tapi  selalu  ada  ketidakpastiannya,  yang
                     dinotasikan  dengan  ∆  .  Dengan  demikian,  hasil  pengukuran  umumnya  dilaporkan

                     sebagai.


                                                            ± ∆                                     … (2.1)


                          Nilai  x  adalah  nilai  yang  diukur.  Ketidakpastian  ∆    yang  dimaksud  adalah
                     ketidakpastian mutlak yang didefinisikan sebagai beda antara nilai benar dan nilai

                     yang  dibaca  oleh  alat  ukur.  Ketidakpastian  (mutlak)  ∆    dinyatakan  dengan  suatu

                     bilangan tetap. Bagaimana menentukan nilai benar dan ketidakpastiannya? Ternyata
                     hal tersebut bergantung pada apakah Anda melakukan pengukuran tunggal ataukah

                     pengukuran berulang (minimal 5 kali atau lebih). Dalam pembahasan subbab ini kita
                     hanya  membahas  pengukuran  tunggal. Adapun  pengukuran  berulang  akan  dibahas

                     pada subbab selanjutnya.

                     a.  Mistar
                             Mistar yang umum digunakan siswa adalah

                         mistar  plastik  dengan  skala  maksimum  20  cm
                         atau  30  cm.  Skala  antara  dua  gores  panjang   Gambar 2.4 Skala pada mistar
                                                                           (Sumber : Dokumen pribadi)
                         berdekatan menunjukkan 1 cm. Satu skala 1 cm,
                         dibagi lagi atas  gores-gores pendek menjadi 10

                         skala dengan jarak antara dua gores pendek yang

                         berdekatan menunjukkan 1 mm atau 0,1 cm. Nilai
                         0,1  cm  ini  menyatakan  nilai  skala  terkecil

                         (disingkat  nst)  mistar.  Selain  nst,  didefinisikan
                         juga ketidakpastian.






                                                                       BESARAN DAN PENGUKURAN  11
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21