Page 16 - 32_Klp6_I Made Kristiadi Putra_Rancangan Proyek Perubahan
P. 16
7
Untuk mewujudkan visi Kabupaten Tabanan termasuk mendorong
pengembangan kepariwisataan di Kabupaten Tabanan, dibentuk Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) sesuai dengan kebutuhan pencapaian visi di atas.
Pembentukan struktur organisasi ini disusun berdasarkan Peraturan Bupati Tabanan
Nomor 68 Tahun 2021 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Perangkat Daerah. Sejalan dengan hal ini, tugas Kepala Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Tabanan
meliputi :
a. Memimpin dan mengkoordinasikan perumusan rencana dan program kerja
badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia sesuai
dengan ketentuan yang berlaku sebagai pedoman dalam pelaksanaan
tugas;
b. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi pengadaan, pemberhentian
dan informasi kepegawaian Aparatur Sipil Negara (ASN);
c. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi mutasi dan promosi ASN;
d. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi pengembangan kompetensi
ASN;
e. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi penilaian dan evaluasi
kinerja aparatur;
f. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi pengembangan kompetensi
teknis;
g. Perumusan kebijakan, fasilitasi dan koordinasi sertifikasi, kelembagaan,
pengembangan kompetensi manajerial dan fungsional;
h. Monitoring, evaluasi pelaksanaan dan capaian kinerja badan kepegawaian
dan pengembangan sumber daya manusia;
i. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan; dan
j. Melaporkan hasil kegiatan kepada atasan sebagai bahan informasi dan
pertanggungjawaban.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten
Tabanan memiliki peran strategis untuk meningkatkan kualitas SDM aparatur. Dalam
Asta Program RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Tabanan, peran BKPSDM
memiliki arti penting dalam perwujudan reformasi birokrasi, untuk melihat keterkaitan
tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :