Page 56 - e book penelitia PDUPT arimbawa 4012
P. 56
mengandung zat-zat yang berbahaya bagi manusia sebagai
pengguna.
b) Produk memiliki masa pakai lebih lama (durable), produk yang
diciptakan memiliki siklus daur hidup yang lama, sehingga dapat
menjadi indikator pengurangan dampak terhadap lingkungan dan
energi.
c) Produk menggunakan bahan yang dapat terbarukan (renewable)
dapat diartikan sebagai produk yang diolah dengan menggunakan
sumber daya alam yang relatif mudah dapat tersedia kembali
melalui reproduksi atau pengembangbiakan.
d) Produk menggunakan bahan baku dari bahan daur ulang (recycle)
artinya produk dibuat berasal dari proses daur ulang, baik sebagai
bahan baku, bahan tambahan yang dapat digunakan kembali (re-
use).
Usaha tersebut sangat relevan dengan isu kerusakan lingkungan
hidup yang sedang menjadi wacana yang strategis dan belakangan
semakin menguat diperbincangkan oleh warga dunia. Aktivitas
pembuatan kerajinan upcycle tempurung kelapa juga selaras dengan tujuan
diberlakukannya Peraturan Gubernur Bali Nomor 97 tahun 2018,
tentang Pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai (Koster, 2018).
Penggunaan produk kerajinan tersebut akan dapat meminimalisir
terjadinya pencemaran lingkungan hidup. Kondisi tersebut secara
ekonomi juga memberi peluang untuk berkembang di masa yang akan
datang.
Sejak munculnya usaha kerajinan upcycle tempurung kelapa,
sebenarnya telah menghasilkan berbagai jenis varian produk kerajinan,
baik berupa hasil kreativitas para perajin secara individu maupun produk
pesanan dari costumer. Dari hasil observasi dapat diketahui bahwa, produk
kerajinan yang dibuat secara garis besarnya dapat dikelompokkan
menjadi dua, yaitu: (1) produk kerajinan fungsional, yaitu produk
kerajinan digunakan sebagai perabotan penunjang aktivitas sehari hari,
48