Page 63 - Pendidikan-Agama-Katolik -Kelas 8-
P. 63

33   Pada  jam  dua  belas,  kegelapan  meliputi  seluruh  daerah  itu  dan  berlangsung
                    sampai jam tiga.

                       34   Dan  pada  jam  tiga  berserulah  Yesus  dengan  suara  nyaring:  “Eloi,  Eloi,  lama
                    sabakhtani?”, yang berarti: Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?

                       35  Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: “Lihat, Ia memanggil
                    Elia.”

                       36   Maka  datanglah  seorang  dengan  bunga  karang,  mencelupkannya  ke  dalam
                    anggur asam lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum
                    serta berkata: “Baiklah kita tunggu dan melihat apakah Elia datang untuk menurunkan
                    Dia.”

                       37  Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya.

                       38  Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah.
                       39  Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-Nya
                    demikian, berkatalah ia: “Sungguh, orang ini adalah Anak Allah!”

                    2.  Buatlah kelompok diskusi dengan anggota 3-4 orang, kemudian bahaslah dalam
                       kelompok hal-hal berikut ini, agar lebih memudahkan kalian memahami makna
                       Sengsara dan Wafat Yesus:
                       a.  Mengapa  para  imam,  ahli  Taurat  dan  Mahkamah  Agama  bersikeras  untuk
                          menyalibkan Yesus?
                       b.  Mengapa Yesus mau menderita sengsara dan wafat di kayu salib?
                       c.  Teladan apa yang dapat kamu petik dari peristiwa tersebut?
                    3.  Setelah diskusi selesai, masing-masing kelompok mempresentasikan jawabannya.
                       Kelompok lain dapat memberi tanggapan berupa pertanyaan atau komentar kepa-
                       da kelompok lain.


                       Untuk Dipahami



                    t  1FOEFSJUBBO NFSVQBLBO CBHJBO UBL UFSQJTBILBO EBSJ IJEVQ NBOVTJB  1FOEFSJUB-
                       an ditanggapi orang secara berbeda. Ada yang bersikap negatif, bila menderita ia
                       menjadi putus asa, menyalahkan diri sendiri atau orang lain, bahkan menyalah-
                       kan Tuhan dengan bertindak tidak adil. Sehingga ia merasa hidupnya tak berarti
                       lagi, muncul sikap dendam pada orang lain atau menjauhi Tuhan. ada juga ketika
                       menderita ia akan berusaha tetap tabah, menjalaninya dengan sabar dan tegar dan
                       lebih mendekatkan diri pada Tuhan
                    t  ,FUJLB :FTVT CFSEPB EJ 5BNBO (FUTFNBOJ  :FTVT EJUBOHLBQ EBO BUBT OBNB TFMVSVI
                       bangsa, para rohaniwan menyerahkan Dia kepada pemerintah penjajah supaya
                       diadili. Mereka sudah mengatur skenarionya: Yesus harus mati. Dan itu terjadi.



                                                             Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti  57
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68