Page 35 - E-Modul Berbasis KWL Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI
P. 35
LET’S READ TO KNOW!
Fertilisasi
Video 5: Proses Fertilisasi
Sumber : https://youtu.be/HuWCwyRiaUI?si=tAqJbXgpTVzXy4mT
Proses penyatuan sel sperma dan sel telur menjadi zigot disebut sebagai fertilisasi.
Terjadinya fertilisasi pada tubuh perempuan didahului oleh serangkaian proses oogenesis dan
ovulasi. Oogenesis adalah proses pembentukan dan pematangan sel telur (ovum), sedangkan
ovulasi adalah proses keluarnya satu sel telur dari ovarium yang siap dibuahi oleh sel sperma.
Definisi lain dari fertilisasi yaitu proses bersatunya sel sperma laki-laki dan sel telur perempuan
di tuba fallopi untuk membentuk satu sel zigot yang nantinya akan berubah menjadi
embrio/janin. Fertilisasi dimulai dengan kontak antara sperma dan ovum yang berakhir dengan
pembauran kromosom ibu dan ayah. Tempat terjadinya fertilisasi adalah di ampula tuba uterina
yang merupakan bagian terpanjang dan terluas dari tuba fallopi.
Agar sel telur dapat dibuahi oleh sperma, sperma mengeluaran enzim hialuronidase dan
enzim proteinase. Oleh kedua enzim tersebut, sel telur dapat ditembus oleh sperma. Sperma
harus menembus tiga lapisan sel telur berturut-turut: korona radiata, zona pelusida, dan
membran plasma. Setelah sel telur dibuahi oleh satu sel sperma, segera sel telur mengeluarkan
senyawa tertentu menuju zona pelusida. Senyawa tersebut berfungsi untuk melindungi sel telur
supaya tidak tertembus kembali oleh sperma lainnya. Selanjutnya sperma akan masuk ke dalam
28
E-Modul Berbasis Model Know-Want-Learned (KWL) Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI SMA/MA