Page 119 - Ceritaku, Imajinasiku Kumpulan Cerita Pendek Anak Nusantara (Winastwan Gora, Miwahyudi W., Rafii Hamdi etc.) (Z-Library)_Neat
P. 119
telah tersentuh teman mu harus menyentuh balik. Loceng masuk
LIBURAN KE PANTAI RINDU ALAM
sudah berbunyi kami melanjutkan pelajaran sehabis pelajaran
Oleh : M.Nazril Husin*
agama kita belajar pelajaran umum yaitu IPA dan IPS sebentar
saja.
ada hari minggu, keluargaku mengajak ke pantai
Saat jam istirahat ke 2 kita bermain roda gila. Permainan
karena anak dari bos tempat ayahku bekerja sedang
ini sangatlah seru ini adalah permainan asli Papua. Kamu Pberulang tahun, namanya CALISTA, di sana kata ayah
membuat 2 atau 3 lingkaran terus kaitkan mengunakan karet ada acara ulang tahun, dan lomba-lomba, makanya pagi ini
aku di bangunkan oleh ibuku sekitar jam 06.00 pagi. Kata
setelah selesai kita mencari kayu untuk dipakai untuk memukul
ibuku, “cepat mandi nanti terlambat pergi ke pantainya”, ”siap bu”,
bola. Pas lonceng istirahat kita masuk melanjutkan pelajaran,
jawabku, segeralah aku bergegas ke kamar mandi supaya
saat pulang dan sampai di rumah saya melanjutkan menulis
ibuku tidak marah. Acara ulang tahun di pantai di lembar
cerita cerpen sedikit mungkin 1 paragraf. Setelah saya main undangan tertulis pukul 09.00 pagi.
game di HP selama 1 jam. Akupun segera mandi, kusikat gigiku supaya sehat,
kubasuh badanku dengan sabun supaya bersih, rambutku
Jam 3 sore saya pulang ke Tanah Miring saya melihat
kuberi shampo agar wangi dan sehat. Sudah siap rasanya dan
banyak sekali pemandangan yang sangat indah. Aku tingal
baju terbaikkupun aku pakai, ibu sudah mempersiapkan
disana di Kampung Sarsar SP1. Kalo mau tahu nomor saya ini
sarapan. Aku makan supaya badan ku bertenaga untuk
082198998998, kasih tunjuk nama dan kelas berapa. Tinggal mengikuti lomba- lomba nanti, makanan kesukaanku adalah
disana sangat enak udaranya segar dan tidak ada polusi. Tapi hal telor mata sapi, kalau ibu dan ayah suka makan ikan, dan beda
dengan adik ku sukanya makan bubur bayi karena giginya
yang tidak menyenangkan kalo bangun jam 5 sholat, mandi,
masih belum tumbuh.
makan, ganti baju, dan pake sepatu harus cepat tidak boleh
Setelah sarapan, keluargaku bersiap untuk pergi ke
terlambat. Karna kalau tidak mau terlambat sekali berangkat
acara undangan, tidak lupa mengunci pintu rumah terlebih
pukul 6 pagi dan saat upacara pukul setengah enam.
dahulu demi menjaga keamanan dan kenyamanan. Oke
sudah siap semuanya aku pergi dengan perasaan gembira.
114 115

