Page 46 - Anak_Guo
P. 46

Rafael terkenal  dengan  anak  yang cerdas  dan  lucu.

          Ia selalu membuat teman-teman di sekolah tertawa. Itu
          selalu berhasil dilakukan di hadapan keempat sahabatnya

          itu.
             “Bukan Rafael jika tak lucu,” kata teman-temannya.

             “Sudah, El. Perutku sakit karenamu,” celetuk Silvi
          sambil menahan tawanya yang masih tersisa.

             Karena      permintaan       sahabatnya       itu,   Rafael
          menghentikan aksinya. Mereka melanjutkan perjalanan

          untuk memanen ikan larangan. Ternyata tak lama kegilaan
          itu  berakhir.  Tampak banyak warga yang berjalan  ke

          arah mereka dengan tas rotan yang basah mengeluarkan
          air yang menandakan ada ikan di dalamnya. Melihat hal

          itu, semangat mereka membara. Mereka berlari menuju
          sungai di balik beberapa sawit di ujung sana.

             Ketika tiba di sungai itu, betapa terkejutnya mereka
          melihat banyaknya orang masuk di dalam air mencari ikan

          larangan. Tak hanya diam tertegun melihat banyaknya
          orang  di sungai  itu,  mereka  bergegas mengambil posisi

          di tengah sungai yang tak begitu dalam, hanya setinggi
          pinggang mereka.











           38
           38
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51