Page 47 - Modul Ajar - Organisasi dan Manajemen Rumah Sakit
P. 47
perorangan primer baik Puskesmas dan jejaringnya, serta fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya milik pemerintah, masyarakat, maupun
swasta. Dilaksanakan dengan dukungan pelayanan kesehatan
perorangan sekunder dalam sistem rujukan yang timbal balik.
d. Pelayanan kesehatan perorangan primer dapat diselenggarakan
sebagai pelayanan yang bergerak (ambulatory) atau menetap, dapat
dikaitkan dengan tempat kerja, seperti klinik perusahaan; atau dapat
disesuaikan dengan lingkungan/kondisi tertentu (kesehatan matra,
seperti:
1) Kesehatan haji,
2) Kesehatan pada penanggulangan bencana,
3) Kesehatan transmigrasi,
4) Kesehatan di bumi perkemahan,
5) Kesehatan dalam penanggulangan gangguan keamanan dan
ketertiban,
6) Kesehatan dalam operasi dan latihan militer di darat, kesehatan
kelautan dan bawah air,
7) Kesehatan kedirgantaraan/penerbangan, dan
8) Kesehatan dalam situasi khusus dan/atau serba berubah).
9) Pembiayaan pelayanan kesehatan perorangan primer untuk
penduduk miskin dibiayai oleh Pemerintah, sedangkan golongan
ekonomi lainnya dibiayai dalam sistem pembiayaan yang diatur
oleh Pemerintah.
10) Dalam pelayanan kesehatan perorangan termasuk pula pelayanan
kesehatan berbasis masyarakat dalam bentuk seperti Pos
Kesehatan Desa (Poskesdes) dan pengobatan tradisional,
alternatif dan komplementer yang secara ilmiah telah terbukti
terjamin keamanan dan khasiatnya.
3. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Primer (PKMP)
40
