Page 68 - Modul Ajar - Manajemen Pelayanan Puskesmas dan FKTP
P. 68

•  Tata usaha

                           •  Bendahara

                        Semua  kegiatan  dan  tindakan  manajemen  Puskesmas  didasarkan  dan/atau  disesuaikan
                     dengan  perencanaan  yang  sudah  ditetapkan.  Ini  berarti,  setelah  perencanaan  disusun,

                     kemudian struktur organisasi, tata kerja, dan personalia Puskesmas yang akan melaksanakan
                     tugas organisasi ditentukan (fungsi pengorganisasian). Selanjutnya personalia yang bekerja

                     dalam  organisasi  Puskesmas  digerakan  dan  diarahkan  agar  mereka  bertindak  dan  bekerja

                     efektif  untuk  mencapai  tujuan  Puskesmas  yang  direncanakan  (fungsi  penggerakan  dan
                     pelaksanaan). Semua aktivitas personalia dan organisasi Puskesmas diawasi, dipantau, dan

                     dibimbing agar aktivitas tetap berjalan sesuai tujuan dan target kinerja Puskesmas (fungsi
                     pengawasan  dan  pengendalian).  Akhirnya  dilakukan  penilaian  untuk  mengetahui  dan

                     menganalisis kinerja pegawai dan organisasi Puskesmas. Penilaian meliputi masukan, proses

                     transformasi/konversi yaitu pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen dan pelaksanaan program
                     dan  kegiatan  serta  pelayanan  kesehatan  Puskesmas.  Kemudian  hasilnya  dibandingkan

                     dengan tujuan dan target kinerja Puskesmas yang telah ditetapkan (fungsi penilaian).
                        Kriteria personalia yang mengisi struktur organisasi puskesmas disesuaikan dengan tugas

                     dan  tanggungjawab  masing-masing  unit  puskesmas.  Khusus  untuk  Kepala  Puskesmas
                     kriteria tersebut dipersyaratkan harus seorang sarjana di bidang kesehatan yang kurikulum

                     pendidikannya mencakup kesehatan masyarakat.


                    5.  TATA KERJA

                        a.  Dengan Kantor Kecamatan Dalam melaksanakan fungsinya, puskesmas berkoordinasi
                           dengan kantor kecamatan melalui pertemuan berkala yang diselenggarakan di tingkat

                           kecamatan.  Koordinasi  tersebut  mencakup  perencanaan,  penggerakan  pelaksanaan,
                           pengawasan  dan  pengendalian  serta  penilaian.  Dalam  hal  pelaksanaan  fungsi

                           penggalian  sumber  daya  masyarakat  oleh  puskesmas,  koordinasi  dengan  kantor

                           kecamatan mencakup pula kegiatan fasilitasi.
                        b.  Dengan  Dinas  Kesehatan  Kabupaten/Kota  Puskesmas  adalah  unit  pelaksana  teknis

                           Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dengan demikian secara teknis dan administratif,

                           puskesmas bertanggungjawab kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Sebaliknya
                                                              56
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73