Page 80 - Modul Antropollogi Kesehatan
P. 80
development”. Paradigma sehat dicanangkan Departemen kesesehatan pada
tanggal 15 September 1998. Upaya pelayanan kesehatan yang menekankan
upaya kuratif-rehabilitatif kurang menguntungkan karena :
a. Melakukan intervensi setelah sakit
b. Cenderung berkumpul di tempat yang banyak uang.
c. Dari segi ekonomi lebih cost effective
d. Melakukan tindakan preventif dari penyakit, agar tidak terserang
penyakit.
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keyakinan Dan Tindakan Kesehatan
Faktor yang mempengaruhi diri seseorang tentang sehat.
a. Status perkembangan: Kemampuan mengerti tentang keadaan sehat
dan kemampuan berespon terhadap perubahan dalam kesehatan
dikaitkan dengan usia. Contoh: Bayi dapat merasakan sakit, tapi tidak
dapat mengungkapkan dan mengatasinya.
b. Pengaruh sosiokultural: Masing-masing kultur punya pandangan
tentang sehat yang diturunkan dari orang tua pada anaknya. Contoh:
Orang Cina, sehat adalah keseimbangan antara Yin dan Yang; Orang
dengan ekonomi rendah memandang flu sesuatu yang biasa dan merasa
sehat
c. Pengalaman masa lalu: Seseorang dapat merasakan nyeri/sakit atau
disfungsi (tidak berfungsi) keadaan normal karena pengalaman
sebelumnya; Membantu menentukan defenisi seseorang tentang sehat.
d. Harapan seseorang tentang dirinya: Seseorang mengharapkan dapat
berfungsi pada tingkat yang tinggi baik fisik maupun psikososialnya
jika mereka sehat. Berikut ini adalah bagan yang menunjukkan faktor
yang mempengaruhi status kesehatan seseorang, yaitu keturunan 5%,
lingkungan 40%, pelayanan kesehatan 20% serta perilaku 35%.
4. Rentang Sehat-Sakit, Sakit Dan Perilaku Sakit
Rentang sehat-sakit yaitu suatu skala ukur secara relatif dalam
mengukur keadaan sehat/kesehatan seseorang. Kedudukannya pada tingkat
70