Page 11 - INOVASI KALKULUS INTEGRAL
P. 11
Inovasi Pembelajaran Kalkulus Integral
Program Studi Pendidikan Matematika
FILOSOFI INTEGRAL
Kata "integral" berasal dari bahasa Latin "integralis" yang berarti
"utuh" atau "tidak terbagi". Istilah ini pertama kali digunakan dalam
matematika pada abad ke-17 untuk merujuk pada konsep yang terkait
dengan akumulasi dan penggabungan bagian-bagian yang lebih kecil
menjadi kesatuan yang utuh. Dalam bahasa Latin, kata "integrare" artinya
"mengembalikan ke-kesatuan" atau "melengkapi". Kata ini memiliki akar
yang sama dengan kata "integritas", yang berarti "kesucian" atau
"ketulusan". Dalam konteks matematika, integral mengacu pada konsep
penggabungan atau akumulasi untuk mendapatkan total keseluruhan dari
suatu besaran.
Penggunaan kata "integral" dalam matematika dimulai dengan
pengembangan kalkulus oleh matematikawan seperti Isaac Newton dan
Gottfried Wilhelm Leibniz pada akhir abad ke-17. Konsep ini telah
berkembang sejak itu dan menjadi bagian penting dalam pemahaman
tentang perubahan, akumulasi, dan analisis dalam berbagai bidang ilmu.
Jadi, secara etimologis kata "integral" mengandung arti dasar dari
penggabungan, akumulasi, dan kesatuan yang utuh, yang sesuai dengan
konsep matematika yang melibatkan operasi integral.
Berikut beberapa interpretasi filosofis kalkulus integral dalam konteks
kehidupan:
1. Penggabungan Bagian menjadi Keseluruhan. Kalkulus integral
melibatkan penggabungan atau penjumlahan tak terhingga dari
Inovasi Pembelajaran Kalkulus Integral
Program Studi Pendidikan Matematika
vii | P a g e