Page 30 - E-Modul Berbasis CTL Materi Mobilitas Manusia Kelas XI SMA
P. 30
sakit bukan? Pada saat itu terjadilah gerak sadar sehingga sel saraf akan
mengirimkan informasi rasa sakit tersebut menuju otak dan selanjutnya otak akan
merespons dengan mengirimkan pesan rasa sakit sehingga membuat kalian
menyadari bahwa cubitan ataupun benda tajam tersebut membuat tangan terasa
sakit.
Impuls pertama kali akan diterima oleh reseptor, kemudian diterjemahkan di
SSP, dan pada akhirnya disampaikan ke efektor sehingga menyebabkan terjadinya
gerakan. Gerakan impuls dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu gerak sadar
dan gerak refleks.
a. Gerak sadar adalah gerak yang terjadi karena disengaja atau disadari.
Contohnya, gerakan memegang buku saat ingin belajar, atau mengambil pensil
saat ingin menulis. Penjalaran impuls pada gerak sadar relatif lama, karena
melewati jalur panjang melalui otak.
b. Gerak refleks adalah gerak yang tidak disengaja atau tidak disadari.
Penjalaran impuls pada gerak refleks berlangsung cepat terhadap perubahan
lingkungan eksternal maupun internal tubuh dan impuls tidak diolah oleh pusat
saraf, namun neuron di otak hanya sebagai konektor saja.
Berdasarkan tempat konektornya, gerak refleks dibedakan menjadi
dua macam, yaitu refleks kranialis dan refleks medula spinalis. Gerak
refleks kranialis, merupakan gerak refleks jika konektornya terdapat di otak,
contohnya menutupnya kelopak mata ketika benda asing masuk ke mata.
Sementara itu, gerak refleks spinalis, terjadi jika neuron konektor berada di
sum-sum tulang belakang (medulla spinalis), contohnya yaitu terangkatnya
kaki saat menginjak paku.
Sobat Bio yang cerdas! Rangsangan yang akan menimbulkan refleks akan
melewati suatu lintasan tertentu yang disebut dengan lengkung refleks.
Tahukah kalian bahwa gerak refleks pada setiap orang itu berbeda-beda? Misalnya
pada saat kita terpeleset, beberapa diantara kita akan menahan atau menopang
badan menggunakan tangan sebelum terjatuh bukan? Namun pada beberapa
orang mungkin sangat lambat tanggapannya karena terdapat suatu hal sehingga
mereka tidak bisa mengantisipasi dan akhirnya terjatuh. Mengapa hal tersebut
dapat terjadi?
Untuk mengetahui kondisi tubuh kalian dalam menanggapi gerak refleks dan
menambah pemahaman kalian tentang bagaimana mekanisme gerak refleks
terjadi, coba lakukan praktikum mengenai gerak refleks pada patella dan pupil mata
pada halaman selanjutnya!
19