Page 35 - E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS STUDI KASUS SEL
P. 35
i. Vakuola
Vakuola adalah struktur sel yang dapat
diamati dengan mikroskop cahaya biasa.
A. Sejarah Penemuan Sel
Vakuola mengandung berbagai zat seperti
garam organik, tanin, glikosida, minyak
eteris, enzim, alkaloid, dan pati. Vakuola
dipisahkan dari sitoplasma oleh membran
yang disebut tonoplas. Terdapat dua jenis
vakuola pada beberapa spesies, yaitu vakuola
kontraktil dan nonkontraktil. Pada hewan
bersel satu, terdapat dua jenis vakuola yang
khas:
Vakuola makanan, berfungsi dalam
pencernaan intraseluler.
Vakuola kontraktil, berperan sebagai
osmoregulator untuk menjaga
Gambar 13. Struktur Vakuola
keseimbangan cairan sel (Rohajatien et
Sumber: Lodish, H., et al. (2021)
al., 2022:70).
Vakuola merupakan organel terbesar
dalam sel tanaman yang memainkan peran
penting dalam metabolisme dan fungsi sel. Informasi Penting!
Vakuola berfungsi sebagai tempat
penyimpanan berbagai zat-zat seperti air,
Vakuola pada tanaman memiliki peran
ion, gula, serta metabolit sekunder seperti penting dalam pertahanan dan
pigmen, alkaloid, dan tanin. Selain itu, reproduksi. Vakuola menyimpan
vakuola juga berperan sebagai tempat senyawa beracun seperti alkaloid dan
fenol untuk melindungi tanaman dari
pembuangan limbah sel yang berpotensi
herbivora dan patogen. Selain itu,
beracun. Vakuola juga penting dalam vakuola juga menyimpan pigmen
menjaga tekanan turgor sel, yang membantu antosianin yang memberikan warna
tanaman tetap tegak dan mendukung pada bunga dan buah, sehingga
menarik penyerbuk dan membantu
pertumbuhan sel. Selain itu, vakuola
penyebaran biji.
berperan dalam metabolisme, termasuk
pemecahan protein melalui proses proteolisis
dengan enzim hidrolitik yang mirip dengan
fungsi lisosom pada sel hewan (Avivi, S., et
al., 2024:48).
I
32
Pengembangan E-Modul Berbasis Studi Kasus