Page 34 - E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS STUDI KASUS SEL
P. 34
h. Plastida
Plastida adalah organel yang umumnya
mengandung pigmen.
A. Sejarah Penemuan Sel Salah satu jenis
plastida, berisi pigmen klorofil yaitu
kloroplas dan berperan penting dalam
fotosintesis. Kloroplas berasal dari
proplastida yang berukuran lebih kecil dan
memiliki sedikit atau tanpa membran
internal. Kloroplas memiliki membran ganda
yang mengatur keluar masuknya senyawa
dan ion. Di dalam membran internal
kloroplas, terdapat pigmen fotosintesis yang
banyak ditemui di permukaam luar membran
internal yang disebut thilakoid.
Selain kloroplas, ada juga plastida yang
mengandung pigmen lain seperti fikoeritrin,
xantofil, dan karoten disebut dengan
kromoplas. Sementara itu, leukoplas adalah
plastida yang tidak berwarna dan dapat
dibedakan menjadi beberapa jenis
berdasarkan kandungan bahan di dalamnya,
seperti elaioplas/lipoplas (mengandung
lemak), amiloplas (mengandung amilum),
dan proteoplas (mengandung protein), yang Gambar 12. Struktur Plastida
dapat diamati dengan mikroskop cahaya Sumber: Lodish, H., et al. (2021)
biasa. Terdapat tiga jenis plastida:
1. Leukoplas: Plastida berwarna putih yang Informasi Penting!
berfungsi sebagai tempat penyimpanan
makanan.
Kloroplas memiliki jumlah yang
2. Kloroplas: Plastida berwarna hijau yang
bervariasi dalam setiap sel, yaitu sekitar
berfungsi menghasilkan klorofil dan sebagai 20-40 buah. Ukuran kloroplas juga
tempat berlangsungnya fotosintesis. bervariasi, dengan diameter 5 μm - 10
3. Kromoplas: Plastida yang mengandung μm dan ketebalan 2 μm - 3 μm. Bentuk
kloroplas sangat beragam, termasuk
pigmen (Rohajatien et al., 2022:68).
spiral, bintang, bikonveks, filamen, dan
oval, yang dipengaruhi oleh jenis
tumbuhan yang spesifik.
I
31
Pengembangan E-Modul Berbasis Studi Kasus