Page 8 - E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS STUDI KASUS SEL
P. 8
Studi Kasus I
A. Orientasi Peserta Didik pada Masalah
Penyakit Alzheimer merupakan penyakit yang ditandai dengan kerusakan sel
saraf yang mempengaruhi proses belajar dan memori, serta berdampak pada
kemampuan berpikir, menilai, dan berperilaku individu. Selain itu, mereka juga
rentan mengalami masalah lain seperti jatuh, kehilangan martabat dan rasa
hormat, pelecehan, penelantaran, serta eksploitasi. Sebagian besar kasus
alzheimer terjadi setelah usia 60 tahun dan hampir 3% kasus pada pria dan
wanita terjadi pada usia 65 – 74 tahun.
Di Indonesia, diperkirakan terdapat sekitar 1,2 juta orang yang menderita
Alzheimer pada tahun 2016, dan jumlah ini diproyeksikan meningkat menjadi 2
juta pada tahun 2030 dan 4 juta pada tahun 2050. Meningkatnya kasus
Alzheimer dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain kurangnya
pemahaman masyarakat tentang penyakit ini, keterbatasan sumber daya, dan
kurangnya pelatihan bagi para pendamping. Pengetahuan masyarakat tentang
Alzheimer masih terbatas, karena banyak yang menganggapnya sebagai bagian
alami dari proses penuaan.
Sumber: Arfina, A. (2021). Pengaruh Edukasi terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang
I Deteksi Dini Alzheimer di Kelurahan Labuh Baru Pekanbaru. Jurnal Kesehatan, 10(2), 256-261.
5
Pengembangan E-Modul Berbasis Studi Kasus

