Page 28 - TEKS CERITA ULANG MARKUSIP
P. 28
malam) di suatu rumah yang disebut dengan bagas
partandangan.
Rumah yang menjadi tempat tidur bagi
pemudi disebut dengan bagas pertandangan ni
bujing- bujing, sedangkan rumah yang menjadi
tempat tidur bagi pemuda disebut dengan bagas
pertandangan ni poso-poso (Tua, 2014).
Saat larut malam, pemuda akan melakukan
markusip dengan mendatangi bagas pertandangan
ni bujing-bujing. Pemuda dengan gadis yang
menjadi lawan bicara tidak akan saling bertatap
muka. Hal ini karena pemuda akan berada di bawah
kolong rumah, sedangkan sang pemudi akan berada
di dalam rumah.
Di dalam bagas pertandangan ni bujing-
bujing, pemudi tidak menggunakan kasur tetapi
hanya akan menggunakan tikar pandan hasil
anyaman dari gadis-gadis desa sehingga dalam
waktu yang bersamaan terdapat beberapa orang
pemuda yang berada di bawah kolong bagas
pertandangan ni bujing-bujing.
23

