Page 26 - E-book Edupark Fisika berbasis PjBL
P. 26

nmv




                        gesek dalam zat cair tergantung pada koefisien viskositas, kecepatan relatif
                        benda terhadap zat cair, serta ukuran dan bentuk geometris benda.

























                                               Gambar 1.9. Penerapan visikositas

                               Viskositas  (kekentalan)  fluida  menyatakan  besarnya  gesekan  yang
                        dialami  oleh  suatu  fluida  saat  mengalir.  Pada  pembahasan  sebelumnya,
                        Andatelah  mengetahui  bahwa  fluida  ideal  tidak  memiliki  viskositas.  Dalam
                        kenyataannya,  fluida  yang  ada  dalam  kehidupan  sehari-hari  adalah  fluida
                        sejati.  Oleh  karena  itu,  bahasan  mengenai  viskositas  hanya  akan  Anda
                        temukan  pada  fluida  sejati,  yaitu  fluida  yang  memiliki  sifat-sifat  sebagai
                        berikut.

                               a. Dapat dimampatkan (kompresibel);

                               b. Mengalami gesekan saat mengalir (memiliki viskositas);

                               c. Alirannya turbulen.

                               Fluida yang riil memiliki gesekan internal yang besarnya tertentu dan
                        disebut viskositas. Viskositas ada pada zat cair maupun gas, dan pada intinya
                        merupakan gaya gesek antara lapisan-lapisan yang bersisian pada fluida pada
                        waktu  lapisan-lapisan  tersebut  bergerak  antar  keduanya.  Pada  zat  cair,
                        viskositas  tersebut  disebabkan  oleh  gaya  kohesi,  yaitu  gaya  tarik-menarik
                        antarmolekul-molekul  sejenis.  Pada  gas,  viskositas  muncul  dari  tumbukan
                        antarmolekul. Terutama dalam arus turbulen, viskositas ini naik sangat cepat.
                        Ketika  seorang  penerjun  jatuh  kecepatannya  bertambah.  Keadaan  tersebut
                        berimplikasi pada bertambahnya gaya viskositas udara yang arahnya ke atas.
                        Pada suatu saat, gaya tahan ke atas ini akan menjadi sama dengan beratnya,




                                                              18
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31