Page 5 - M8. Domestikasi Pohon Agroforestri
P. 5

KATA PENGANTAR






                                      Banyak macam bibit dan benih tanaman tersedia di sekitar kita, tetapi

                                      mengapa  kita  perlu  melakukan  domestikasi  pohon  untuk
                                      agroforestri?  Sebenarnya,  domestikasi  pohon  dalam  agroforestri
                                      merupakan insentif untuk mempromosikan pertanian berkelanjutan,
                                      dengan      meningkatkan        diversifikasi     spesies     pohon      yang

                                      menguntungkan  secara  ekonomi  dan  dapat  memenuhi  kebutuhan
                                      masyarakat  sewaktu  waktu,  juga  dapat  meningkatkan  kesehatan
                                      konsumennya.  Kegiatan  domestikasi  ini  bermanfaat  besar  dalam
                                      pemulihan  fungsi  agroekosistem  yang  telah  terdegradasi,  dan  juga

                                      berperan penting dalam pemberdayaan masyarakat lokal. Penurunan
                                      risiko gagal panen yang diakibatkan oleh kegiatan domestikasi pohon
                                      tersebut diharapkan dapat mengurangi keinginan masyarakat untuk
                                      mengonversi  lahannya  menjadi  bentuk  penggunaan  lahan  lainnya.

                                        Untuk  itu,  peningkatan  pemahaman  mahasiswa  akan  domestikasi
                                      pohon  dalam  agroforestri  ini  sangat  dibutuhkan  untuk  membantu
                                      masyarakat luas dalam pengembangan agroforestri.



                                      Pada  masa  pandemi  ini  proses  pembelajaran  di  perguruan  tinggi  di
                                      semua  wilayah  mengalami  desrupsi  karena  Pemerintah  RI  telah
                                      mengimplementasikan  kebijakan  Pembatasan  Sosial  Berskala  Besar
                                      (PSBB)  hingga  Pemberlakuan  Pembatasan  Kegiatan  Masyarakat

                                      (PPKM) untuk mengendalikan pandemi COVID-19.  Untuk  itu,  para
                                      pengajar  dituntut  untuk  membuat  materi  pembelajaran  yang  dapat
                                      memotivasi  minat  belajar  mahasiswa  secara  mandiri.  Kegiatan  ini
                                      dapat  terlaksana  berkat  dukungan  dana  dari  Program  Kompetitif

                                      Kampus  Merdeka,  DIKTI  TA  2021.  Tim  pengajar  Agroforestri
                                      Fakultas  Pertanian,  Universitas  Brawijaya,  Malang  dari  berbagai
                                      bidang  ilmu  telah  bekerja  sama  mengembangkan  materi  ajar
                                      agroforestri  yang  dapat  diakses  oleh  mahasiswa  dari  berbagai

                                      universitas  di  Indonesia.  Materi  ini  dikembangkan  berbasis  studi
                                      kasus atau dari pengalaman-pengalaman penelitian agroforestri dari
                                      tim  pengajar.  Model  ajar  Agroforestri  demikian  ini  masih  belum
                                      pernah  tersedia  di  Indonesia,  sehingga  diharapkan  luarannya  dapat

                                      dijadikan contoh untuk pengembangan materi ajar di era pandemi ini
                                      yang  tentunya  akan  disempurnakan  dari  waktu  ke  waktu  sesuai
                                      dengan isu-isu yang berkembang di lapangan. Salam lestari.




      UNIVERSITAS BRAWIJAYA                                                                    HALAMAN 03
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10