Page 79 - E-Modul Strategi Pembelajaran
P. 79
b. Melaksanakan sejauh mungkin kegiatan inquiry untuk semua topik
yang diajarkan. Pembelajaran dilaksanakan dalam situasi yang
menyenangkan sesuai dengan bakat minat dan kegemaran siswa.
c. Mengembangkan sifat ingin tahu siswa dengan memunculkan
pertanyaan-pertanyaan. Pembelajaran memberikan kesempatan
kepada siswa untuk mengerjakan tugas-tugas yang bermakna
d. Menciptakan masyarakat belajar, seperti melalui kegiatan
kelompok, berdiskusi, tanya jawab, dan sebagainya.
Pembelajaran memberikan kesempatan untuk menciptakan rasa
kebersamaan, bekerja sama, dan saling memahami antara satu
dengan yang lain secara mendalam.
e. Menghadirkan model sebagai contoh pembelajaran, bisa melalui
ilustrasi, model bahkan media yang sebenarnya.
f. Membiasakan anak untuk melakukan refleksi dari setiap kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan. Pembelajaran dilaksanakan
dengan memberikan pengalaman bermakna kepada siswa
g. Melakukan penilaian secara objektif, yaitu menilai kemampuan
yang sebenarnya pada setiap siswa. Pembelajaran dilaksanakan
dalam konteks autentik, yaitu pembelajaran yang diarahkan pada
ketercapaian keterampilan dalam konteks kehidupan nyata atau
pembelajaran yang dilaksanakan dalam lingkungan yang alamiah.
6. Keunggulan dan Kelamahan CTL Adapun beberapa keunggulan dari
pembelajaran Kontekstual adalah:
a. Pembelajaran menjadi lebih bermakna dan riil. Artinya siswa
dituntut untuk dapat menagkap hubungan antara pengalaman
belajar di sekolah dengan kehidupan nyata. Hal ini sangat penting,
sebab dengan dapat mengorelasikan materi yang ditemukan
dengan kehidupan nyata, bukan saja bagi siswa materi itu akan
berfungsi secara fungsional, akan tetapi materi yang dipelajarinya
akan tertanam erat dalam memori siswa, sihingga tidak akan
mudah dilupakan.
74