Page 6 - ebook PPAP revisi
P. 6

1.2 Jenis Plagiarisme
                Berikut  adalah  beberapa  jenis  plagiarisme  yang  dapat  ditemukan  dalam  penulisan
                karya tulis ilmiah.

                1.  Plagiarisme langsung: Saat anda menyalin karya orang lain, kata demi kata, tanpa
                   mengutipnya  dan  mengirimkan  makalah  yang  ditulis  orang  lain  serta
                   membagikannya sebagai karya milik anda. Pada dasarnya menyajikan informasi
                   tersebut dengan cara yang menyatakan bahwa anda yang membuatnya.
                2.  Plagiarisme yang disengaja atau tidak disengaja: Ini terjadi ketika seseorang salah
                   mengutip,  memparafrasekan,  atau  tidak  menyertakan  kutipan  atau  tidak
                   menuliskan sumber kutipan dengan benar
                3.  Self-Plagiarism:  (Ya, anda  bahkan dapat menjiplak  diri sendiri).  Ini adalah  saat
                   Anda menggunakan Kembali Sebagian atau keseluruhan hasil karya sendiri yang
                   telah dipublikasikan sebelumnya tanpa menyertakan sumber kutipan. Karya Ilmiah
                   sebelumnya yang telah anda hasilkan dapat dikutip, jika sudah diterbitkan. Anda
                   harus merujuknya dengan jelas. Karya identik yang dikirimkan secara bersamaan
                   juga  akan  dianggap  sebagai  auto-plagiarisme.  Soelistyo  (2011)  menyatakan
                   bahwa swaplagiarisme terjadi ketika “penulis mempublikasikan satu artikel pada
                   lebih dari satu redaksi publikasi dan mendaur ulang karya tulis/ karya ilmiah.”


               1.3 Bentuk Plagiarisme
               Bentuk plagiarisme dapat dibedakan menjadi beberapa bentuk diantaranya sebagai
               berikut:


               1.  Verbatim (kata demi kata) penyalinan kata demi kata tanpa pengakuan yang jelas.
                  Kutipan  harus  selalu  diidentifikasi  dengan  menggunakan  tanda  kutip  (“…”)  atau
                  lekukan, dan dengan referensi penuh dari sumber yang dikutip. Harus selalu jelas
                  bagi pembaca bagian mana yang merupakan karya independen anda sendiri dan
                  bagian mana yang Anda ambil dari ide dan bahasa orang lain.

                  Contoh teks sumber:
                  “Motivasi petani ikut dalam program corporate farming adalah untuk memperoleh
                  banyak kemudahan meliputi tersedianya sumber bantuan berupa bibit padi, dana
                  stimulan, sarana dan prasarana berupa traktor, mesin tanam (transplanter) dan alat
                  panen (combine harvester)”.
                  Sumber: Ismiasih, D.K., & Yusuf, I.F. (2022). Motivasi Petani Terhadap Program
                  Corporate Farming dan Dampaknya Pada Produktivitas Usahatani Padi Di Desa
                  Trimulyo Kabupaten Bantul DIY. JDSE, 23(1), 16-31.

                  Contoh kutipan plagiat:
                  Motivasi petani ikut dalam program corporate farming adalah untuk memperoleh
                  banyak kemudahan meliputi tersedianya sumber bantuan berupa bibit padi, dana
                  stimulan, sarana dan prasarana berupa traktor, mesin tanam (transplanter) dan alat
                  panen (combine harvester).



                                                                                                        2
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11