Page 297 - Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd
P. 297

Pribadi dan Martabat Buya Hamka
             http://pustaka-indo.blogspot.com
                 adalah moderat dan anggora dari DPRGR dan sejak dari masa
                 Masyumi hidup, politik mereka selalu bertentangan.  Tapi,
                 keduanya tidak datang ke rapat itu.”

                     Dan, saya katakan pula bahwa yang mengusulkan hendak
                 membunuh Presiden dalam Rapat Gelap di  Tangerang itu,
                 ialah Hasan Suri, dan segenap yang hadir tidak ada yang
                 mengatakan setuju dengan usul itu.
                     Ketika ditanya bagaimana tentang  Coup de etat, saya
                 jawab bahwa itupun usul Hasan Suri. Namun, Overste Nasuhi
                 sangat membantah. Sebab, sebagai seorang tentara dia tahu
                 betul bahwa  Coup de etat tidak bisa dilancarkan kalau
                 kekuatan yang besar tidak ada.

                     Saya akui juga memang ada surat dari  Tengku Abdur
                 Rahman Malaysia yang disampaikan oleh spion Malaysia di
                 Indonesia, bernama Mohammad Nazir dialamatkan kepada
                 Ha midullah dan Dalari Umar. Ditulis dengan huruf latin ejaan
                 Ma laya (Haji ditulis dengan Hajee dan Dalari Umar disebut
                 Inchek Dalari Umar), sampul surat itu putih dan suratnya
                 sendiri ker tas warna hijau. Saya akui pula bahwa yang
                 memberi sambutan penutup rapat adalah saya sendiri, bukan
                 Ghazali Syahlan, dan bukan yang lain-lain.
                     Selain itu, ditanya juga dengan berbagai macam cara,
                 sejauh mana pengetahuan saya tentang “Organisasi Gelap”
                 itu, saya jawab tidak tahu sama sekali. Seketika rapat akan
                 ditutup, kata saya. “Memang nama saya disebut-sebut akan
                 dimasukkan dalam pengurus organisasi itu, tetapi saya
                 mengatakan, mau menerima asal cocok dengan kemampuan
                 saya. Namun selanjutnya, tidak ada lagi berita kepada saya,
                 jabatan dan tugas apa yang diserahkan kepada saya.”



                 280                                          pustaka-indo.blogspot.com





                                                                         1/13/2017   6:19:09 PM
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   280
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   280      1/13/2017   6:19:09 PM
   292   293   294   295   296   297   298   299   300   301   302