Page 17 - TUGAS PRAKTEK KERJA 2 (E-MODUL)_NI WAYAN DEVI RESTIANI_1917011001
P. 17
Gambar 1.3 Pembangunan pendidikan dan subsidi BBM
Sumber: Edukasi kompas & liputan6.com
3. Tarif Pajak
Besar kecilnya pajak yang dibayar wajib pajak dalam banyak hal tergantung dari
tarif pajak yang dikenakan. Tarif pajak dapat dihitung dengan empat tarif yaitu tarif
proporsional, progresif, degresif, dan tarif tetap.
a. Tarif proporsional/Sanding
Tarif proporsional yaitu tarif yang tetap atau sejenis untuk setiap jumlah penghasilan.
Jika penghasilan kecil, jumlah pajak kecil. Sebaliknya, jika penghasilan besar,
jumlah pajaknya juga besar. Contoh, untuk penyerahan Barang Kena Pajak di dalam
daerah akan dikenakan Pajak Pertambahan Nilai sebesar 10%
b. Tarif progresif
Penetapan tarif pajak yang dibayar semakin besar jika penghasilan bertambah. Jika
pendapatan semakin besar, tarif pajak menjadi semakin besar pula. Contoh, pasal 17
Undang-Undang Pajak Penghasilan untuk Wajib Pajak orang Pribadi dalam negeri.
Tabel 1.1 Lapisan Penghasilan Kena Pajak (PKP)
Lapisan Penghasilan Kena Pajak (PKP) Tarif Pajak
Sampai dengan Rp50.000.000 5%
Di atas Rp50.000.001 s.d. Rp250.000.000 15%
Di atas Rp250.000.001 s.d. Rp500.000.000 25%
Di atas Rp500.000.001 30%
c. Tarif degresif
Tarif pajak akan semakin menurut untuk pendapatan yang semakin meningkat. Jika
pendapatan semakin besar, tarif pajak menjadi semakin kecil.
d. Tarif tetap
10