Page 13 - Analisis Kebutuhsn Pangan dan Status Gizi _ Azka Kartikasari Nur
P. 13

ng alkohol
                      Tembakau  12,27  14,36  13,29  11,97  13,34  12,63  11,62  12,03  11,80

                      dan sirih
                      Jumlah       100,0   100,0   100,0   100,0  100,0   100,0   100,0   100,0   100,0
                                     0       0       0       0       0      0       0       0       0


                               Pengeluaran  untuk  perumahan  dan  fasilitas  perumahan  seperti  untuk

                        listrik, air, gas, bahan bakar, sewa rumah, dan pemeliharaan rumah, merupakan
                        komoditi  non  makanan  yang  paling  banyak  dikonsumsi  rumah  tangga
                        dibandingkan  komoditi  non  makanan  lainnya.  Tercatat  sekitar  lebih  dari  40

                        persen  pengeluaran  rumah  tangga  untuk  komoditi  perumahan  dan  fasilitas
                        perumahan.  Sebaliknya  pengeluaran  untuk  pajak  dan  asuransi  paling  sedikit

                        proporsinya dibandingkan non makanan lainnya.

                               Kelompok  barang  dan  jasa  seperti  toileters,  perawatan  tubuh,  biaya

                        kesehatan, biaya pendidikan juga banyak dikonsumsi rumah tangga baik di kota
                        maupun  desa,  dan  menunjukkan  peningkatan  setiap  tahunnya.  Sementara
                        kelompok pakaian, alas kaki, dan tutup kepala baik di kota dan desa, meskipun
                        banyak  dikonsumsi  rumah  tangga  namun  menunjukkan  penurunan  konsumsi

                        setiap tahunnya




                        2.3 Status Gizi diJawa Timur


                               Penganekaragaman konsumsi pangan dan gizi dipengaruhi oleh banyak
                        faktor, antara lain : faktor yang bersifat internal (individual) seperti pendapatan,
                        preferensi, keyakinan (budaya dan religi), serta pengetahuan gizi, maupun faktor

                        eksternal  seperti  faktor  agroekologi,  produksi,  ketersediaan  dan  distribusi,
                        anekaragam pangan, serta promosi/iklan.


                        Tabel 4. Ketersediaan Energi dan Protein untuk Dikonsumsi


                            Tahun           Energi                  Protein (gram/kap/hari)
                                         (Kal/kap/hari)     Nabati          Hewani            total

                        2003                 3082            63,32           12,20           75,52
                        2004                 3005            63,15           13,07           76,22






                                                                                                      9
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18