Page 45 - MODUL MOMENTUM DAN IMPULS
P. 45

Perhatikan gambar berikut ini.










                                      Gambar  7 Tumbukan lenting sempurna


                                Gambar diatas menunjukkan ada dua buah bola memiliki massa

                            masing-masing       dan       bergerak  saling  mendekati  dengan
                                                               
                                                    
                            kecepatan sebesar     dan     sepanjang lintasan yang lurus dengan
                                                     
                                                              
                            arah  berlawanan.  Setelah  keduanya  bertumbukan  masing-masing

                                                                        ′
                                                                                  ′
                            bergerak  dengan  kecepatan  sebesar       dan       dengan  arah  yang
                                                                                    
                                                                          
                            berlawanan dengan kecepatan awal. Pada peristiwa tersebut berlaku
                            hukum kekekalan energi kinetik sebagai berikut berikut.



                                                                        ′
                                                       ∑    = ∑   
                                                               
                                                                          
                                                           +          =    ′       +    ′     


                                                                                1
                                                                    1
                                             1
                                                         1
                                                     2
                                                                2
                                                                                        ′ 2
                                                     +   m 2v 2  =  m 1(   )  +   m 2(   )
                                                                           ′ 2
                                             2   1 1     2          2     1     2       2
                                   1              1               1              1
                                                           ′ 2
                                                                                            2
                                              2
                                                                          ′ 2
                                        (   ) −    (   ) =    (   ) −    (   )
                                   2   1   1      2    1  1       2   2   2      2    2   2
                                                                                 2
                                                           2
                                                                         ′
                                                          ′
                                               (   1 2  −    ) =    (    2 2  −    )
                                                                    2
                                                                                2
                                              1
                                                          1
                                                 ′
                                                                                   ′
                                                            ′
                                                                        ′
                                       (   +    )(   −    ) =    (   +    )(   −    )
                                                                    2
                                                                                         2
                                                      1
                                       1
                                                 1
                                                            1
                                                                              2
                                           1
                                                                        2
                                                                                   2
                                                       =    ,                                  
                                                   1
                                                          2
                                                                                ′
                                                            ′
                                                 ′
                                                                     ′
                                        (   +    )(   −    ) = (   +    )(   −    )
                                                                                      2
                                                                     2
                                           1
                                                      1
                                                            1
                                                 1
                                                                           2
                                                                                2

                                                           24
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50