Page 41 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI JANUARI 2022 VERSI ONLINE
P. 41

putra pertama pasangan Imam            Azzam mengaku lahir dari ke-
            Masyud (46) dan Nur Hidayah         luarga ekonomi menengah bawah.
            (36) ini banyak bercerita tentang   Ayahnya, sehari-hari seorang guru
            keajaiban semenjak serius me-       SD  dan  Marbot  Masjid  Al-Falah
            mantapkan niat menghafalkan         Deket Permai, Lamongan.
            Al-Quran.  Menurutnya,  semula  ia     Sementara ibunya,  pengajar di
            merasa agak terpaksa menghafal,     Ponpes  Al Mizan Muhammadiyah
            tapi lama-lama menjadi sebuah       Lamongan (Diniyah) sambil mem-
            kenikmatan.                         buat jualan sampingan, berupa ja-
               “Awalnya, seolah dipaksa, tapi   janan kue basah yang disetor ke
            sekarang  sudah  rutinitas,  dan    kantin pondok pesantren. “Kadang
            semuanya menjadi biasa, “ ujar-     kalau pulang, saya ikut bantu, “
            nya.                                ujarnya.
               Ia bercerita, dulu, ketika masih    Masuk ke pondok pesantren,
            SMP, menghafalkan Al-Quran be-      apalagi   sampai   menghafalkan
            lum  terasa  dampaknya.  Namun      Al-Quran, dinilainya sebagai ber-
            akhir-akhir  ini,  setelah  menginjak   kah. Awalnya, setelah lulus SD,
            SMA, ia merasakan banyak ke-        ada seorang  teman sekelasnya
            berkahan dan dimuliakan banyak      mengajak tes ke PP Darul Hijrah,
            orang.                              Pandaan. Tapi jalan rezeki yang
               “Salah satunya adalah banyak     menentukan Allah, teman yang
            dimuliakan orang. Sampai jadi       mengajaknya tidak lolos.
            risih, khawatir  orang terlalu  ber-   “Justru saya yang hanya ikutan
            lebihan melihat saya,” ujarnya.     dia malah lolos, qadaraullah, “ ka-
            “Di sisi lain, saya banyak diundang   tanya.
            menjadi  imam shalat. Tahun  lalu,     Menurut Imam Masyud, sam-
            selama  Bulan  Ramadhan,  saya      pai hari ini, hampir sudah 6 tahun
            banyak menjadi imam di masjid,”     anaknya bermukim di pondok pe-
            katanya.                            santren. Selama itu pula, ma yoritas
               Hal serupa dirasakan oleh        pembiayaan  dari beasiswa dari
            kedua orangnya. “Apa ya, se-        donator yang disampaikan melalui
            olah-olah ada hal berubah di ru-    Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
            mah, lebih baik dan banyak rezeki.     “Alhamdulillah saya dan keluar-
            Bahkan kedua adiknya lebih taat     ga sangat bersyukur sekali karena
            dan saat ini ingin mengikuti jejak   putra kami merupakan salah satu
            kakak nya, “ ujar Masyud.           dari  sekian  anak  yang  mendapa-
               Diantaranya nikmat lain, kata    tkan  beasiswa  dari  BMH,”  ujar
            Masyud adalah kesehatan dan         Masyud. “Insya Allah bantuan do-
            hadiah-hadiah dari Allah. “Saya     nator menjadi wasilah dan amal
            mendapat Umroh Gratis dari BSM      sholeh yang sampai akherat, “
            (Bank Syariah Mandiri) yang mes-    ujarnya.
            tinya berangkat 2019, tapi karena      Menurut Azzam, setelah lulus
            covid, jadi diundur. Itu saya yakin   ini ia akan melanjutkan ilmu taf-
            karena keberkahan dari Allah atas   sir. “Saya ingin menjadi ahli tafir,
            apa yang dilakukan putra kami, “    syukur-syukur bisa lolos ke Timur
            ujarnya.                            Tengah, “ ujar Azam.*



                                                      Jumadil Awal 1443/Januari 2022 | MULIA  37
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46