Page 71 - 0.1 Modul STEM Biologi Dasar

69

Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman Hayati merupakan keberagaman bentuk kehidupan yang ada di bumi,
mulai dari gen, mikroorganisme, jamur, tumbuhan, hewan, ekosistem, hingga proses-proses

ekologi yang terjadi di dalamnya. Keanekaragaman hayati memiliki peran penting bagi kelestarian

makhluk hidup, yiatu sebagai indikator dan dari sistem ekologi dan perubahan spesies. Adapun
Kesamaan Mahluk hidup (MH) dapat dijadikan sebagai dasar klasfikasi MH, hal tersebut

memudahkan untuk pengelompokan MH. Semakin banyak kesamaan yang dimiliki, maka bisa
dikatakan memiliki kekerabatan yang lebih dekat.

Keseimbangan keanekaragaman hayati, dapat dilakukan dengan berbagai cara
diantaranya secara rutin membersihkan lingkungan, mengambil hasil alam secukupnya, tidak

memburu hewan-hewan langka, serta menghindari segala bentuk Tindakan yang dapat merusak

lingkungan.
Ada 3 tingkatan Keanekaragaman Hayati yang perlu diketahui, yaitu tingkat Gen,

jenis/spesies, dan ekosistem. Semakin tinggi tingkatan keanekaragam yang dimiliki, maka akan
semakin tinggi keberagaman yang terbentuk.

1. Tingkat Gen

Keanekaragaman hayati tingkat gen dapat terjadi karena adanya keragaman dalam
susunan gen. Perbedaan genlah yang menyebabkan perbedaan ciri dan sifat yang dimiliki

makhluk hidup bahkan dalam spesies yang sama. Seperti gambar dibawah ini, terdapat 3
perbadaan warna dan karakteristik yang berbeda pada 3 kucing ini, meskipun berasal dari

indukan yang sama. Perbedaan tersebut karena adanya perbedaan gen dominan yang muncul.

Gambar 11. Keanekaragaman tingkat gen pada kucing (1 induk)