Page 76 - 0.1 Modul STEM Biologi Dasar
P. 76
74
Tabel 1. Perbandingan Karakteristik 3 Domain
Aspek Eukarya Bacteria Archaeea
Tipe Sel Eukariotik Prokariotik Prokariotik
Histon Ada Tidak ada Memiliki Protein mirip histon
Intron Intron banyak Tidak ada Ada beberapa
Ukuran
80S ribosom 70S ribosom 70S ribosom
Ribosom
Tidak selalu ada
Komposisi
Tumbuhan:
Dinding Peptidoglikan Protein mirip peptidoglikan
selulose
Sel
Fungi: kitin
Ester yang Ester yang
Komposisi
berikatan lipid berikatan lipid Ether yang berikatan lipid dan L-
Membran
dan protein dan D-gliserol gliserol (rantai bercabang)
Sel
(rantai lurus) (rantai lurus)
Hingga saat ini, para ahli mengembangkan beberapa sistem klasifikasi makhluk hidup.
Berdasarkan Kingdomnya, sistem klasifikasi dapat dibedakan sebagai berikut.
1. Sistem Dua Kingdom
Tahun 384 SM hingga 322 SM, diperkirakan Aristoteles mengemukakan Sistem dua
kingdom ini. Pada sistem ini, makhluk hidup dibagi menjadi Kingdom Plantae dan Kingdom
Animalia saja.
2. Sistem Tiga Kingdom
Sistem tiga kingdom dikemukakan oleh Ernst Haekel pada tahun 1866. Dalam
klasifikasi ini, makhluk hidup dikelompokkan ke dalam 3 kingdom, yaitu Protista; Plantae; dan
Animalia. Sistem ini didasarkan pada cara makhluk dalam memperoleh nutrisi.
3. Sistem Empat Kingdom
Sistem klasifikasi 4 kingdom dikembangkan oleh ahli Biologi Amerika, Herbert
Copeland pada tahun 1956. Sistem 4 kingdom mengelompokan makhluk hidup menjadi 4
kelompok, yaitu Monera; Protista; Plantae; dan Animalia.