Page 8 - Kumpulan Artikel Rahma
P. 8
Thunkable sangatlah mudah, cukup menggunakan internet dan mengakses Youtube, peserta didik
sudah dapat belajar secara otodidak tentang coding, karena seiring perkembangan jaman, akan
menggeser paradigma lama yang mengatakan guru sebagai satu-satunya sumber ilmu pengetahuan
yang utama, sekarang dunia sudah dalam genggaman, dari manapun kita dapat meyerap dan
mendapatkan ilmu pengetahuan, cukup dengan memainkan jari-jari kita pada gadget yang dimiliki
tentunya yang terkoneksi dengan internet. Informasi apapun bisa kita peroleh, namun itu tidak
terlepas dari niat dan kemauan yang besar untuk berkembang dan bersaing di era digital ini.
Untuk mengenalkan aplikasi Thunkable kepada peserta didik, penulis terlebih dahulu
memberikan wawasan tentang perubahan dan persaingan besar yang terjadi saat ini dan di masa
yang akan datang, dan ini membuat kita harus mampu bersaing untuk terus berinovasi agar tetap
menjadi tuan rumah di negeri sendiri, HOTS (Higher Order Thinking Skill) adalah konsep
pendidikan yang didasarkan pada Taksonomi Bloom yang bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan berpikir peserta didik agar mampu menganalisis, mengevaluasi dan mencipta, konsep
pendidikan ini dapat kita temui pada salah satu aplikasi yang bernama Thunkable, aplikasi yang
didalamnya disediakan blok-blok berisi bahasa pemrograman yang dapat disusun hingga
menciptakan suatu “coding” untuk menjalankan sebuah aplikasi sederhana pada android. Langkah
pertama adalah mengenalkan aplikasi Thunkable sebagai dasar bagi peserta didik untuk mengenal
pengkodean dalam sebuah bahasa pemrograman, agar peserta didik dapat menggunakan aplikasi
tersebut dengan baik, mereka terlebih dahulu harus memahami fungsi dari setiap fitur yang ada di
dalamnya lalu mengaplikasikannya untuk menciptakan produk berupa aplikasi yang bisa diakses
pada android.
Berikut adalah tampilan Thunkable dan sekelumit penjelasan tentang penggunaannya.