Page 18 - Dewi Kumalasari_1900008023_PRAK. Tek_Pem.
P. 18
2. Asam lemak esensial
Asam lemak esensial adalah rantai panjang lemak tak jenuh ganda yang
berasal dari Omega-9, Omega-6 dan asam oleat. Sementara Omega-9
dapat disintesis oleh tubuh sendiri dan karena itu tidak dianggap asam
lemak esensial. Asam lemak esensial diperoleh dari makanan seperti biji-
bijian, padi-padian serta sayuran. Asam lemak esensial diperlukan untuk
cardiovascular, kekebalan tubuh, eproduksi dan kesehatan sistem saraf
(Pangkey, 2011).
3. Vitamin
Vitamin adalah zat organik yang tidak dapat dibentuk oleh tubuh
sehingga harus diperoleh dari makanan yang dikonsumsi. Vitamin
berfungsi sebagai koenzim dan biokatalisator yang mengatur metabolisme,
fungsi normal tubuh dan pertumbuhan. Vitamin dapat dirusak dalam
proses pemasakan makanan apabila
suhu terlalu tinggi, permukaan makanan terpapar udara dan jika
menggunakan alkali. Vitamin diklasifikasikan menjadi dua, yakni vitamin
yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin yang
larut dalam air, seperti vitamin B dan C, sedangkan vitamin yang larut
dalam lemak seperti vitamin A, D, E dan vitamin K (Mukaromah, 2010).
4. Mineral
Mineral merupakan nutrien-nutrien anorganik yang dibuthkan oleh
tubuh dalam jumlah sedikit. Kebutuhan mineral bervariasi pada tubuh,
misalnya kalsium dan fosfor untuk membangun dan memelihara tubuh.
Selain itu, kalsium dibutuhkan untuk memfungsikan saraf dan otot. Fosfor
merupakan bahan ATP dan asam nukleat. Besi adalah komponen yang
berperan dalam respirasi seluler dan haemoglobin. Magnesium yang
terdapat pada enzim pemecah ATP, yodium yang berfungsi menghasilkan
hormone tiroid (Supangat, 2018).
17