Page 53 - Delrefi. D MATERI PENG. JMOTORIK
P. 53
rs. Delrefi.D, M.Pd 2012
S1-PAUD FKIP Universitas Bengkulu
Di dalam perkembangan perilaku atau perkembangan gerak, antara proses
kematangan dengan proses belajar hanya bisa dibedakan tetapi tidak bisa dipisahkan,
bahkan untuk membedakannyapun kadang-kadang sulk. Untuk membedakan antara
perkembangan perilaku yang dihasilkan dan proses kematangan dan perkembangan
yang dihasilkan dan proses belajar, bisa ditandai dengan beberapa sifat proses
kematangan. Beberapa sifat dan proses kematangan adalah sebagai berikut:
1. Pola perilaku baru, muncul secara tiba-tiba.
2. Pemunculan kemampuan tertentu tidak merupakan hasil dan kegiatan belajar
atau berlatih.
3. Ada keajegan pola perkembangan pada subjek yang berbeda pada species
atau rumpun yang sama.
4. Pola perkembangan terwujud dalam tahapan yang berurutan.
5. Pertumbuhan fisik dan biologis terjadi ke arah status matang dan terjadi
secara meningkat.
Perilaku atau gerakan yang mulai bisa dilakukan oleh bayi atau anak,
selanjutnya bisa berkembang lebih baik atau semakin bisa dikuasai dengan baik
apabila memperoleh kesempatan melakukannya secara berulang-ulang. Dengan kata
lain, kemampuan menuasai suatu gerakan bisa berkembang apabila memperoleh
kesempatan untuk belajar atau berlatih.
Perkembangan gerak bayi yang akan dikemukakan meliputi 2 macam bentuk
perkembangan yaitu:
1. Perkembangan gerak berpindah (locomotion).
2. Perkembangan gerak memegang.
a. Ferkembangan Gerak Berpindah
Pada mulanya bayi hanya mampu melakukan gerakan-gerakan yang
sederhana dan dilakukan dengan lemah. Secara bertahap bayi berkembang
kemampuan gerakannya dalam suatu pola tertentu sampai ia bisa berjalan.
Shirley (1931) menggambarkan adanya 5 tahap perkembangan sampai bayi
53

