Page 69 - Delrefi. D MATERI PENG. JMOTORIK
P. 69

rs. Delrefi.D, M.Pd              2012
               S1-PAUD FKIP    Universitas   Bengkulu

               dan  setiap  periode  perkembangan,  bayi  berada  pada  peniode  perkembangan  yang

               pertama yaitu periode sensori-gerak. Periode sensori-gerak terbagi lagi menjadi 6 tahap
               perkembangan.


                       Tahap  pertama  (0  sampai  1  bulan)  merupakan  tahap  refleks.  Pada  tahap  mi

               segala  sesuatu  yang  menyentuh  mulut  dihisap,  dan  bila  tidak  enak  akan  ditolaknya.
               Objek  yang  ditaruh  di  tangannya  akan  diremas  tetapi  tidak  dimainkannya.  Kondisi

               internal  atau  yang  ada  di  dalam  dirinya  dan  perasaan  bayi  menjadi makin  stabil  dan
               kemudian bisa mengarahkan perhatiannya pada rangsangan dan luar dirinya.


               Umur 52  sampai  56  minggu,  tangan  kanan  mulai  dominan,  tetapi  sampai  80  minggu

               bisa berubah menjadi tangan kin lebih dominan.


                       Tahap kedua (1 sampai 4 bulan) merupakan tahap kebiasaan sederhana. Bayi
               mulai  mengkoordinasikan  gerakan  tangan  dan  mulutnya  sehingga  bayi  dapat

               menghisap  ibujarinya  atau  bila  memegang  sesuatu  akan  dibawanya  ke  mulut  untuk
               dihisap.  Perhatian  lebih  banyak  ditujukan  pacla  objek  yang  sudah  biasa  dibanding

               perhatiannya pada objek baru.


                        Tahap  ketiga  (4  sampai  8  bulan)  meupakan  tahap  pengulangan  kebiasaan

               sederhana.  Tetapi  pada  saat  mi  bayi  telah mencapai perkembangan  neurologis  yang
               penting  sebagai  awal  perkembangan  koordinasi  mata  tangan  dan  kemampuan

               menjangkau  serta  membawa  suatu  objek  lebih  dekat  ke  arah  tubuhnya.  Hal  mi
               menunjukkan mulainya terjadi persepsi ruang. Kesadaran bahwa bila suatu objek yang

               dipegang kemudian dilepaskan akan jatuh, mulai terbentuk.


                        Tahap keempat (8 sampai 12 bulan) merupakan tahap antisipasi kejadian yang
               biasa  dialami.  Pada  tahap  mi  bayi  mulai  bisa  mengantipasi  terhadap  kejadian  yang

               biasa dialami, sehingga ia mulai bisa memperkirakan kejadian sehubungan dengan apa
               yang dilakukan. Bayi mulai bisa mengingat urutan kejadian dengan mengulanginya apa

               yang pernah dilakukan. Persepsi tentang objek, hubunganjarak, dan kecepatan mulai

               terbentuk. Pada akhir tahap mi mulai dikenali beberapa kata sederhana atau mulaj bisa
               berbicara sedikit-sedikit.




                                                                                                           69
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74