Page 39 - E-Modul Bioteknologi
P. 39
28
n. Klem selang.
o. Lem paralon.
p. Alat kontrol fiberglass.
q. Semen.
r. Pasir.
s. Batu bata.
Langkah pembuatan :
1. Siapkan kotoran ternak yang masih baru dalam 2-3 hari.
2. Tambahkan air dengan perbandingan 1:2 sambil diaduk. Lalu,
masukkan hasil campuran tadi ke dalam digester biogas. Pengisian
dilakukan sampai batas optimal lubang pengeluaran.
3. Diamkan selama 7-14 hari, dengan tetap menjaga keran gas kontrol dan
gas pengeluaran dalam keadaan tertutup.
4. Pada hari ke 14, gas pertama yang terkumpul di bagian atas digester
dikeluarkan sampai tidak mengeluarkan bau gas. Namun, belum dapat
digunakan secara langsung karena masih adanya campuran gas dan
udara.
5. Lakukan hal yang sama setiap harinya dalam pengisian kotoran sapi di
dalam digester biogas.
6. Lakukan pengecekan secara rutin untuk tetap menjaga pemeliharaan
dan pengisian bahan.
7. Pemanenan dilakukan dengan menyalurkan gas melalui pipa khusus ke
dalam rumah sehingga sudah dapat digunakan untuk memasak atau
kebutuhan lainnya.
8. Hal yang perlu dihindari adalah memasukkan disinfektan, air deterjen,
pestisida, dan air sabun ke dalam digester biogas.
Penerapan biogas seharusnya dilakukan oleh para pemilik ternak
supaya limbahnya tidak mencemari lingkungan. Bahan yang digunakan
tidak hanya berasal dari hewan ternak; bahkan limbah pertanian, perairan,
industri, dan sampah organik bisa digunakan untuk membuat biogas.
Energi alternatif ini dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil yang
sudah semakin langka. Salah satu buktinya adalah adanya kebijakan
pemerintah dalam penggunaan minyak tanah berganti dengan gas LPG