Page 102 - Teknik Komputer dan Jaringan SMK Kelas XI
P. 102

6.  Buatlah topologi jaringan sekolah menggunakan perangkat lunak simulasi
                    jaringan  yang  telah Anda  pelajari  (Packet  Tracer,  GNS3,  atau  perangkat
                    lunak simulasi jaringan lainnya)! Representasikan setiap area sebagai node
                    dalam topologi!
                7.  Konfigurasikan setiap perangkat jaringan dalam topologi dengan alamat IP
                    yang telah ditentukan untuk area masing-masing!
                8.  Uji koneksi antara area-area tersebut menggunakan perangkat lunak simulasi
                    jaringan yang Anda gunakan! Pastikan setiap area dapat saling berkomunikasi!
                9.  Dokumentasikan hasil simulasi jaringan CIDR dan VLSM yang telah Anda
                    buat! Sertakan detail tentang alamat IP yang digunakan, subnet mask, dan
                    konfigurasi perangkat jaringan!
                10.  Buat laporan yang menjelaskan langkah-langkah yang Anda ambil dalam
                    merancang dan mengimplementasikan simulasi jaringan CIDR dan VLSM
                    di sekolah! Jelaskan manfaat penggunaan pengalamatan jaringan CIDR
                    dan VLSM dalam pengelolaan jaringan di sekolah! Sertakan juga deskripsi
                    tentang topologi jaringan sekolah yang telah Anda buat!
                11.  Presentasikan hasil laporan di depan kelas!


               5.  Subnetting
               Subnetting adalah proses membagi jaringan IP menjadi subnet-subnet yang lebih
               kecil untuk meningkatkan penggunaan alamat IP dan mengoptimalkan pengaturan
               jaringan. Adapun dalam subnetting, subnet mask digunakan untuk membedakan
               antara bagian jaringan dan bagian host dalam sebuah alamat IP.
                   Pada subnetting alamat IP dan subnet mask bekerja bersama untuk meng-
               identifikasi jaringan dan host dalam jaringan. Subnet mask mengatur seberapa
               banyak bit di alamat IP yang digunakan untuk mengidentifikasi jaringan, sementara
               sisanya digunakan untuk mengidentifikasi host dalam jaringan tersebut.
               a.  Manfaat Subnetting
               Subnetting memiliki beberapa manfaat sebagai berikut.

               1)  Penggunaan Alamat IP yang Efisien
                   Adapun dengan membagi jaringan menjadi subnet-subnet yang lebih kecil,
                   subnetting memungkinkan penggunaan alamat IP yang lebih efisien. Hal ini
                   terutama berguna jika Anda memiliki jaringan yang besar dengan banyak
                   host, sehingga menghindari pemborosan alamat IP.
               2)  Pemisahan Logis
                   Subnetting memungkinkan pemisahan logis antara bagian jaringan yang
                   berbeda. Misalnya, Anda dapat memiliki subnet khusus untuk departemen
                   tertentu dalam organisasi Anda atau untuk lokasi geografis yang berbeda.




               88      Teknik Komputer dan Jaringan SMK/MAK Kelas XI
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107