Page 26 - Seni Rupa SMA Kelas XII
P. 26
6) Pembawa Pesan Moral dan Norma
Beberapa karya seni rupa terapan dapat berfungsi sebagai media
untuk mengajarkan atau mengingatkan anggota masyarakat tentang
norma-norma dan etika yang harus dijaga.
7) Alat Integrasi dan Rekonsiliasi
Seni rupa terapan dapat menjadi alat untuk mengintegrasikan berbagai
kelompok masyarakat atau bahkan untuk rekonsiliasi dalam konteks
pasca konflik. Karya seni yang mencerminkan keberagaman dan
persatuan dapat mempromosikan pesan perdamaian dan kerukunan.
8) Refleksi Dinamika Sosial
Seni rupa terapan bisa menjadi cerminan dari dinamika sosial yang
sedang berlangsung, seperti perubahan sosial, politik, atau ekonomi.
Desainer atau seniman mungkin mengintegrasikan unsur-unsur
kontemporer ke dalam karya tradisional, menciptakan dialog antara
masa lalu dan masa kini.
f. Fungsi Simbolik
Fungsi simbolik dari seni rupa terapan mengacu pada kemampuan seni
untuk mewakili, mengomunikasikan, atau menyampaikan makna dan
ide yang lebih dalam melalui simbol-simbol, motif, dan elemen desain
tertentu. Fungsi simbolik sering kali berkaitan erat dengan sejarah,
kepercayaan, dan tradisi suatu masyarakat. Berikut adalah penjelasan
lebih lanjut mengenai fungsi simbolik dalam seni rupa terapan.
1) Pewarisan Nilai Budaya
Banyak karya seni rupa terapan tradisional yang mengandung simbol-
simbol yang mencerminkan nilai-nilai, norma, dan filosofi budaya
tertentu. Misalnya, motif-motif pada batik yang memiliki interpretasi
khusus.
2) Pemaknaan Spiritual
Beberapa karya seni rupa terapan bisa memiliki makna spiritual atau
religius. Contohnya, patung, lukisan, atau artefak yang digunakan
dalam konteks ritual keagamaan.
3) Penciptaan Narasi
Melalui simbol-simbol dan motif, karya seni rupa terapan dapat
menceritakan kisah, legenda, atau mitos yang berkaitan dengan suatu
Sumber: https://bit.ly/465puSy masyarakat atau kejadian historis.
Gambar 1.10 Ritual Melaspas di patung
Garuda Wisnu Kencana 4) Pengidentifikasian Asal
Simbol atau motif tertentu pada seni rupa terapan bisa mengidenti-
fikasikan asal daerah atau kelompok etnik tertentu. Sebagai contoh,
motif-motif tenun khas suatu daerah.
12 Seni Rupa Kelas XII
