Page 32 - Fikih MI Kelas III
P. 32
Tokoh
Nabi Ibrahim a.s.
Salah satu nabi yang bergelar ululazmi adalah Nabi Ibrahim a.s.
Beliau merupakan abu al-anbiya, bapaknya para nabi. Dari garis
keturunan beliau lahirlah beberapa putra yang menjadi nabi, yakni
Ismail, Ishak, Yakub, bahkan Rasulullah saw. dari garis keturunan
Nabi Ismail a.s. Nabi Ibrahim a.s. merupakan keturunan dari Nabi
Nuh a.s.
Beliau diangkat menjadi seorang nabi sekitar tahun 1990 SM.
Ia diutus untuk menyeru dan memberi peringatan kepada kaum
Kaldan yang terletak di Kota ‘Ur, daerah selatan Irak.
Tatkala Nabi Ibrahim berusia 16 tahun, ia tidak menyembah
berhala, padahal semua orang kala itu menyembah berhala.
Mengetahui hal itu, seluruh warga geger dan mencemoohnya karena
tidak mengikuti tradisi saat itu. Namun, Allah Swt. berkehendak
lain kepada Nabi Ibrahim, ia diberikan oleh Allah Swt. kecerdasan
sehingga mampu berdakwah dengan berpikir logis empiris kepada
sang ayah dan kaumnya.
Banyaknya cobaan dan ujian yang dilimpahkan kepada Nabi
Ibrahim tidak menyurutkan semangatnya untuk berdakwah dalam
menyiarkan agama Islam. Meski ia harus melawan Raja Namrud
sekalipun. Bahkan ia dikaruniai anak yang sangat dicintainya, yaitu
Nabi Ismail, yang kemudian Allah Swt. memerintahkan untuk
menyembelihnya.
Sungguh, maka tak heran Nabi Ibrahim digelari sebagai ulul-
azmi (nabi yang diuji oleh Allah dengan ujian yang berat melebihi
batas kemampuan manusia biasa dan mempunyai tingkat keta-
bahan dan kesabaran yang luar biasa dalam menebar ajaran tauhid).
Sumber: https://bit.ly/3MWg4AG, dengan pengubahan
12 Fikih MI Kelas III