Page 29 - Fikih MI Kelas III

Kisah Berhikmah

15 Nabi yang Terlahir dalam Kondisi Sudah Khitan

Khitan bagi laki-laki hukumnya wajib. Khitan sebagai kewajiban
agama tidak hanya berlaku bagi umat Nabi Muhammad saw. yang
beragama Islam, tetapi juga umat-umat sebelumnya, yakni Yahudi
dan Nasrani. Maka tidak mengherankan beberapa pihak (yang
mengaku) dari kalangan mereka masih memelihara tradisi ini

hingga sekarang meski tidak selalu dikaitkan dengan ajaran agama,
me lain kan sekadar untuk kebersihan dan kesehatan yang bersifat
jasmani. Nabi Ibrahim a.s. adalah manusia pertama yang mendapat

perintah untuk menjalankan khitan ketika usianya telah mencapai
delapan puluh tahun.
Berbeda dari Nabi Ibrahim yang dikhitan pada usia yang
sudah cukup tua, Nabi Muhammad saw. lahir sudah dikhitan
atas kekuasaan Allah. Meski ada perbedaan di antara para ulama

tentang kapan Rasulullah saw. khitan, kebanyakan dari mereka
berpendapat bahwa beliau telah khitan sejak kelahirannya.
Namun, Rasulullah saw. sebetulnya bukanlah nabi satu-satunya

yang dilahirkan sudah khitan. Ada empat belas nabi lainnya yang
sudah khitan sejak lahir. Jadi jumlahnya ada lima belas nabi sebagai-
mana disebutkan Syekh Sulaiman Al-Bujairimi dalam sebuah kitab-
nya yang artinya sebagai berikut.
“Ada 15 (lima belas) orang nabi dari kalangan para nabi yang

dilahirkan dalam keadaan terkhitan, yaitu Nabi Adam; Nabi Syits;
Nabi Nuh; Nabi Hud; Nabi Saleh; Nabi Luth; Nabi Syuaib; Nabi
Yusuf, Nabi Musa; Nabi Sulaiman; Nabi Zakaria; Nabi Yahya; Nabi

Isa; Nabi Hanzhalah bin Shafwan, yakni nabinya pemilik Sumur ar-
Rass; dan Nabi kita Muhammad saw.”
Dari daftar di atas dapat dilihat bahwa para nabi yang sudah
khitan sejak dilahirkan tidak hanya Nabi Muhammad saw. yang
diutus untuk menyampaikan agama Islam, tetapi juga nabi-nabi

Bab I Khitan 9