Page 47 - PROFIL DINKES 2021 VALIDASI
P. 47

36


                        Pelaporan  DAK  bidang  kesehatan  disampaikan  oleh  Kepala  Daerah  kepada
               Menteri Kesehatan, Menteri Keuangan, dan Menteri Dalam Negeri secara berkala (triwulan)

               serta  laporan  tahunan.  Sedangkan  untuk  data  realisasi  penggunaan  anggaran  dilaporkan
               melalui  mekanisme  yang  berbeda  yaitu  DAK  Fisik  menggunakan  aplikasi  OMSPAN  dan
               DAK Non Fisik menggunakan aplikasi e-renggar.

                        Pada tahun 2021, realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2021 sebesar 90,48%
               dan DAK NonFisik sebesar 85,07% dengan rata-rata 87,80% seperti tampak pada Tabel 4.1

               berikut dibawah ini.

                   Tabel 4. 1. Alokasi dan Realisasi Anggaran DAK Fisik dan Non Fisik Dinas Kesehatan

                                                        TA.2021
                   TAHUN 2021              Anggaran              Realisasi            Persentase
               DAK FISIK                 28.257.175.902       25.567.459.524            90,48%
               DAK NON FISIK             27.796.764.000       23.647.360.123            85,07%
               Total                     56.053.939.902       49.214.819.647            87,80%
               Sumber: Subbag Rencana Kerja dan Keuangan, 2021


                        Dilihat dari persentase realisasi tahun sebelumnya, persentase realisasi anggaran
               DAK FISIK dan DAK NON FISIK Dinas Kesehatan pada tahun 2020 sebesar 72,89%, naik
               tahun 2021 sebesar 87,80%, namun belum memenuhi target Renstra Tahun 2021 sebesar

               95%.


               4.3.  BELANJA JAMINAN KESEHATAN
                        Dasar  hukum  yang  paling  utama  adanya  Jaminan  Kesehatan  adalah  Undang-
               Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 28 H, yaitu: (1) Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir
               dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta

               berhak memperoleh pelayanan kesehatan; (2) Setiap orang berhak mendapat kemudahan
               dan  perlakuan  khusus  untuk  memperoleh  kesempatan  dan  manfaat  yang  sama  guna

               mencapai persamaan dan keadilan; dan (3) Setiap orang berhak atas jaminan sosial yang
               memungkinkan pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermanfaat.
                        Selain itu, dasar hukum adanya Jaminan Kesehatan juga tertuang dalam Undang-

               Undang  Dasar  Tahun  1945  Pasal  34  yaitu:  (1)  Fakir  miskin  dan  anak-anak  terlantar
               dipelihara  oleh  negara;  (2)  Negara  mengembangkan  sistem  jaminan  sosial  bagi  seluruh
               rakyat  dan  memberdayakan  masyarakat  yang  lemah  dan  tidak  mampu  sesuai  dengan

               martabat  kemanusiaan;  dan  (3)  Negara  bertanggung  jawab  atas  penyediaan  fasilitas
               pelayanan  kesehatan  dan  fasilitas  pelayanan  umum  yang  layak.  Atas  dasar  itulah,  maka
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52