Page 54 - PROFIL DINKES 2021 VALIDASI
P. 54

43


               2.    Pelayanan  Imunisasi Tetanus Toksoid  Defteri  bagi  Wanita  Usia  Subur  dan  Ibu
                     Hamil

                        Infeksi tetanus merupakan salah satu penyebab kematian ibu dan kematian bayi.
               Kematian  karena  infeksi  tetanus  ini  merupakan  akibat  dari  proses  persalinan  yang  tidak
               aman/steril atau berasal dari luka yang diperoleh ibu hamil sebelum melahirkan.  Sebagai

               upaya mengendalikan infeksi tetanus yang merupakan salah satu faktor risiko kematian ibu
               dan kematian bayi, maka dilaksanakan program imunisasi Tetanus Toksoid Difteri (Td) bagi

               Wanita Usia Subur (WUS) dan ibu hamil.
                        Peraturan  Menteri  Kesehatan  Nomor  12  Tahun  2017  tentang  Penyelenggaraan
               Imunisasi mengamanatkan bahwa wanita usia subur dan ibu hamil merupakan salah satu

               kelompok populasi yang menjadi sasaran imunisasi lanjutan. Imunisasi lanjutan merupakan
               ulangan  imunisasi  dasar  untuk  mempertahankan  tingkat  kekebalan  dan  untuk
               memperpanjang usia perlindungan.

                        Wanita usia subur yang menjadi sasaran imunisasi Td berada pada kelompok usia
               15-39 tahun yang terdiri dari WUS hamil (ibu hamil) dan tidak hamil. Imunisasi lanjutan pada
               WUS salah satunya dilaksanakan pada waktu melakukan pelayanan antenatal. Imunisasi Td

               pada  WUS  diberikan  sebanyak  5  dosis  dengan  interval  tertentu,  berdasarkan  hasil.
               screening  mulai  saat  imunisasi  dasar  bayi,  lanjutan  baduta,  lanjutan  BIAS  serta  calon

               pengantin  atau  pemberian  vaksin  mengandung  “T”  pada  kegiatan  imunisasi  lainnya.
               Pemberian  dapat  dimulai  sebelum  dan  atau  saat  hamil  yang  berguna  bagi  kekebalan
               seumur hidup.

                        Screening  status  imunisasi  Td  harus  dilakukan  sebelum  pemberian  vaksin.
               Pemberian imunisasi Td tidak perlu dilakukan bila hasil screening menunjukkan wanita usia
               subur  telah  mendapatkan  imunisasi  Td5  yang  harus  dibuktikan  dengan  buku  KIA,  rekam

               medis, dan atau kohort. Kelompok ibu hamil yang sudah mendapatkan Td2 sampai dengan
               Td5 dikatakan mendapatkan imunisasi Td2+.

                        Jika  dibandingkan  dengan  target  Rencana  Strategis  (Renstra)  Dinas  Kesehatan
               tahun  2021  untuk  Cakupan  imunisasi  Td2+  pada  ibu  hamil  yang  sebesar  88%,  cakupan
               pada tahun 2021 sebesar 62,7%, lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun 2020 yang

               sebesar 87,12% seperti pada gambar 5.3. berikut ini.
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59