Page 51 - Kumpulan Cerpen Dakwh Islami
P. 51

pantas  mereka  berkelanjutan  hingga  pada  akhirnya
               mereka  tiba  di  kelas  XII,  orang  tua  mereka  tidak  tau
               perbuatan  apa  yang  telah  dilakukan  kedua  bocah  nakal
               tersebut bahkan untuk curiga pun keluarga mereka tidak
               menaruh itu, rida dan risa bak penipu ulung profesional,
               kelas xii merupakan penentuan babak final hidup untuk
               anak  seusia  mereka,  mereka  lah  yang  menentukan
               apakah  mereka  akan  kuliah  atau  malah  bekerja  atau
               malahan     akan    menikah     hanya    mereka    yang
               menentukannya.

               Ujian yang selama ini menjadi penentu kelulusan tinggal
               menghitung hari, mereka berdua menganggap mudah dan
               belajar dengan seadanya berfikiran bahwa toh nanti juga
               dilulusin.

               Hari  itupun  tiba  dan  seperti  pagi-pagi  sebelumnya,  ibu
               rida membangunkannya dengan susah payah, dan seperti
               biasanya  pula  rida  bangun  dengan  terpaksa  tanpa  ada
               rasa  semangat  sedikitpun  walaupun  hari  itu  hari
               penentuan kelulusannya.

               “Ridaaa, Bangun… hari ini kamu ujian nasional jangan
               datang terlambat bangun ridaa..”tegas ibunya.


               “emmm iya bu” ucap rida.

               Waktu menunjukkan pukul 07.25 nyaris 5 menit lagi ia
               akan  masuk  tapi  akhirnya  ia  berhasil  datang  tidak
               terlambat entah mukzizat apa yang membuat dia datang



                                         - 51 -
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56