Page 53 - Modul Suhu & Kalor Bermuatan Kearifan Lokal
P. 53
Keterangan
H : Laju konduksi kalor (J/s)
A : Luas permukaan (m )
2
k : Konduktivitas termal daya penghantar
panas (J/msK)
∆T : Perbedaaan suhu dua permukaan (K)
L : Jarak antara dua permukaan yang berbeda
suhu (m)
Pada persamaan tersebut terdapat variabel k. Varibel
ini adalah konduktivitas termal bahan. Nilainya bergantung
pada bahan. Konduktivitas termal menggambarkan
kemampuan suatu bahan untuk menghantarkan kalor secara
konduksi. Konduktor mempunyai konduktivitas termal yang
besar, sedangkan isolator mempunyai konduktivitas termal
yang kecil. Tabel 6 menunjukkan konduktivitas termal
beberapa bahan.
Tabel 6 Konduktivitas Termal Beberapa Bahan
Konduktivitas Termal
No Bahan
(W/m.K)
1 Udara 0,024
2 Tembaga 485,0
3 Perak 406,0
4 Oksigen 0,023
5 Kayu 0,12-0,04
6 Kain Tebal 0,04
7 Kaca 0,90
8 Hidrogen 0.14
9 Gabus (Sterofoam) 0,04
10 Beton 0,80
11 Batu Bata 0,69
12 Baja 50,2
13 Asbes 0,08
14 Alumunium 205,0
43