Page 15 - E-modul Potyvirus untuk Siswa
P. 15
Marilah amati video berikut ini!
Sumber:
https://youtu.be/SBfv-0g3EvE?si=tHobb6JyRGCyTUVq
Bacalah dan cermati wacana di bawah ini!
Ilmu yang mempelajari tentang virus (virologi) dimulai pada tahun 1892,
Dmitri Ivanovsky dalam makalahnya menggambarkan penyebaran penyakit dalam
getah daun yang diekstraksi dari tembakau dengan gejala mosaik. Virus merupakan
satu set dari satu atau lebih molekul genom yang mengandung asam nukleat (DNA atau
RNA), biasanya dibungkus oleh selubung pengaman berupa protein selubung (coat
protein) atau lipoprotein. Virus berbeda dengan organisme lainnya, sebab virus hanya
dapat bereplikasi dalam sel inang yang sesuai, dengan memanfaatkan metabolisme,
materi, dan energi dari sel inang. Virus dapat menyerang makhluk hidup lain seperti
hewan, tumbuhan, maupun bakteri. Virus tumbuhan dalam beberapa hal berbeda dari
virus yang menyerang hewan atau bakteri. Salah satu perbedaan tersebut adalah
mekanisme penetrasi atau proses masuknya virus ke dalam sel inang. Berdasarkan
pengamatan dengan mikroskop, virus tumbuhan memiliki bentuk partikel yang
beraneka ragam. Seperti virus yang menyerang tanaman padi (Rice Tungro Spherical
Virus) bentuk partikelnya bulat, virus menyerang tanaman tembakau (Tobacco Mosaic
Virus) partikelnya batang kaku, dll. Berdasarkan data dari Suranto (2014), genus virus
tanaman terbesar adalah Potyvirus, sebagai salah satu penyebab terbesar serangan
tanaman di seluruh dunia. Potyvirus adalah kelompok dari virus RNA yang
menyebabkan kerugian besar pada tanaman pertanian, dan menimbulkan ancaman
serius bagi ketahanan pangan secara global.
15