Page 175 - MODUL K3L
P. 175
2. Bahan baku kimia semakin beragam dalam jumlah dan kualitasnya dan banyak
yang beracun dan berbahaya.
3. Keadaan lingkungan kerja demikian menghasilkan banyak gas, uap, debu,
partikulat, dan uap logam/fumes yang beragam pula, sedangkan konsentrasinya
harus memenuhi nilai ambang batas (NAB) yang berlaku.
4. Bau, panas, suhu, dan kelembapan juga menimbulkan kondisi lingkungan kerja
yang tidak nyaman dan memelihara konsentrasi oksigen yang cukup di dalam
udara ruang kerja.
Secara umum, ventilasi terdiri atas bagian suplai dan bagian exhaust alau isap.
Bagian exhaust merupakan bagian yang mengisap kontaminan dan sumber
pencemar sehingga diperlukan pergantian udara bagi yang diisap dengan udara
bersih (sistem suplai) dari luar gedung untuk mencegah terjadinya tekanan negatif
di dalam ruang, kecuali dikehendaki tekanan negative.
Bagian suplai merupakan bagian yang mengganti udara yang diisap oleh
ventilasi umum maupun oleh ventilasi setempat/Local Exhaust Ventilation (LEV)
dan memberi kenyamanan bagi lingkungan kerja karena memasukkan/
menambah/ mengganti udara kotor dengan udara bersih Sistem ventilasi bagian
suplai terdiri atas mJer, arr house (filter, sistem pemanas/ pelembap, penyejuk.
dan fan), perpipaan, dan register/ grilles/ plenum untuk mendistribusikan udara
sehingga merata ke seluruh ruangan.
Sistem exhaust selanjutnya ada dua jenis, yakni ventilasi umum dan ventilasi
setempat. Ventilasi umum juga dikenal sebagai general/dilunonvenulaton dan
ventilasi setempat tersebut local exhaust yentilaton/LEV. Kedua sistem ventilasi
tersebut berbeda kegunaannya Ventilasi umum digunakan untuk memelihara
kesehatan dengan cara "pengenceran", yakni mengurangi konsentrasi kontaminan
udara dengan cara pengenceran sedemikian rupa sampai konsentrasi kontaminan
berada di bawah NAB. Sementara itu, ventilasi setempat langsung mengisap
163