Page 51 - 0. Buku Publikasi Ilmiah
P. 51
36
2) Apabila ternyata tujuan supervisi akademik dan standar-standar pembelajaran
belum tercapai, maka sebaiknya dilakukan penilaian ulang terhadap
pengetahuan, keterampilan dan sikap guru yang menjadi tujuan pembinaan.
3) Apabila ternyata memang tujuannya belum tercapai maka mulailah merancang
kembali program supervisi akademik guru untuk masa berikutnya.
4) Membuat rencana aksi supervisi akademik berikutnya.
5) Mengimplementasikan rencana aksi tersebut pada masa berikutnya.
6) Ada lima langkah pembinaan kemampuan guru melalui supervisi akademik,
yaitu:
a) menciptakan hubungan-hubungan yang harmonis,
b) analisis kebutuhan,
c) mengembangkan strategi dan media,
d) menilai, dan
e) revisi
C. Mutu Pembelajaran
1. Pengertian Kualitas (Mutu) Pembelajaran
Para ahli tidak semua sependapat dengan pengertian kualitas (mutu) dalam
arti yang sama. Sebagaimana dikemukakan oleh Juran (1995), mutu didefinisikan
sebagai M-Kecil dan M-Besar. M-Kecil adalah mutu dalam arti sempit, berkenaan
dengan kinerja bagian organisasi, dan tidak dikaitkan dengan kebutuhan semua
jenis pelanggan. M-Besar adalah mutu dalam arti luas, berkenaan dengan seluruh
kegiatan organisasi yang dikaitkan dengan kebutuhan semua jenis pelanggan. M-
Besar inilah yang dimaksudkan dengan mutu terpadu. Crosby (1984) menegaskan
bahwa dalam pengertian mutu terkandung makna “kesesuaian dengan