Page 45 - Modul Elektronik Bioinformatika
P. 45

. Uji Farmakokinetik








                   Teknik uji farmakokinetik adalah teknik penting pada proses pengembangan


                 dan  penemuan  dalam  memprediksi  obat  baru.  Beberapa  parameter  seperti


                 kemampuan absorbsi, distribusi, metabolisme, ekskresi, dan toksisitas sebelum



                 dilakukan  uji  klinis  (Maria  Angelina  Genere  Koban,  Sri  Rahayu  Lestari,  and


                 Frida  Kunti  Setiowati  2022).    Parameter  sifat  farmakokinetik  terdiri  dari


                 absorbansi HIA (Human Intestinal Absorption), Human Colon Adenocarcinoma


                 (Caco-2)  dan  distribusi  (Plasma  Protein  Binding/  PPB),  sedangkan  untuk


                 toksisitas melalui prediksi sifat mutagenic dan karsinogenik (Kelutur, F. J, R.


                 Mustarichie  2020).  Analisis  beberapa  sifat  obat  yang  dimilikioleh  struktur


                 kimia  suatu  senyawa  dapat  diprediksidengan  menggunakan  software  yang



                 yaitu  Pre-ADMET,  SwissADME,  dan  Toxtree  (Pratama,  Kurniawati,  and


                 Erikania 2023).







































                                                                 Gambar 6. Aplikasi Toxtree dan Website PreAdmet





                                 . Studi Moleculer Docking








                     Molecular docking merupakan proses metode yang


                 dilakukan  dengan  tujuan  memprediksi  interaksi


                 antara  ligan  uji  dan  reseptor  protein  target  yang



                 memiliki  afinitas  (daya  ikat)  terbaik  (Muttaqin  2019).


                 Dalam penelitian ini, molecular docking dilakukan tiga


                 persiapan  yakni  preparasi  ligan,  preparasi  protein                                                                               Gambar 7. Hasil Moleculer
                                                                                                                                                            Docking Struktur 2D

                 reseptor  dan  penambatan  (molecular  docking).


                 Parameter  yang  terdapat  dalam  studi  penambatan


                 yakni binding affinity (ikatan antara reseptor dengan


                 ligan) dan Root Mean Square Deviation (RMSD). Selain



                 menggunakan  hasil  parameter  uji,  pada  proses


                 penambatan                          juga             akan              ditampilkan                        struktur


                 konformasi hasil visualisasi moleculer docking secara


                 2D, 3D, dan resido asam amino.                                                                                                        Gambar 8. Hasil Moleculer
                                                                                                                                                            Docking Struktur 3D












                                                      Modul Elektronik Bioinformatika                                                                                                  39
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50