Page 42 - Bioinformatics E-Module
P. 42

. Uji Farmakokinetik








                     Teknik  uji  farmakokinetik  adalah  teknik  penting  pada  proses  pengembangan  dan



                 penemuan  dalam  memprediksi  obat  baru.  Beberapa  parameter  seperti  kemampuan


                 absorbsi, distribusi, metabolisme, ekskresi, dan toksisitas sebelum dilakukan uji klinis



                 (Maria Angelina Genere Koban, Sri Rahayu Lestari, and Frida Kunti Setiowati 2022).


                 Parameter  sifat  farmakokinetik  terdiri  dari  absorbansi  HIA  (Human  Intestinal


                 Absorption), Human Colon Adenocarcinoma (Caco-2) dan distribusi (Plasma Protein


                 Binding/  PPB),  sedangkan  untuk  toksisitas  melalui  prediksi  sifat  mutagenik  dan



                 karsinogenik (Kelutur, F. J, R. Mustarichie 2020). Analisis beberapa sifat obat yang


                 dimilikioleh  struktur  kimia  suatu  senyawa  dapat  diprediksidengan  menggunakan


                 software yang yaitu Pre-ADMET, SwissADME, dan Toxtree (Pratama, Kurniawati,



                 and Erikania 2023).









































                                                           Gambar 6. Aplikasi Toxtree dan Website PreAdmet





                                 . Studi Moleculer Docking








                         Molecular  docking  merupakan  proses  metode  yang



                 dilakukan  dengan  tujuan  memprediksi  interaksi  antara


                 ligan  uji  dan  reseptor  protein  target  yang  memiliki



                 afinitas  (daya  ikat)  terbaik  (Muttaqin  2019).  Dalam


                 penelitian ini, docking molecular dilakukan tiga persiapan


                 yakni  preparasi  ligan,  preparasi  protein  reseptor  dan                                                                      Gambar 7. Hasil Moleculer
                                                                                                                                                       Docking Struktur 2D
                 penambatan  (molecular  docking).  Parameter  yang



                 terdapat  dalam  studi  penambatan  yakni  binding  affinity


                 (ikatan  antara  reseptor  dengan  ligan)  dan  Root  Mean


                 Square  Deviation  (RMSD).  Selain  menggunakan  hasil



                 parameter  uji,  pada  proses  penambatan  juga  akan


                 ditampilkan  struktur  konformasi  hasil  visualisasi


                 moleculer  docking  secara  2D,  3D,  dan  resido  asam



                 amino.                                                                                                                           Gambar 8. Hasil Moleculer

                                                                                                                                                       Docking Struktur 3D







                                                      Modul Elektronik Bioinformatika                                                                                                  37
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47