Page 2 - Sahabat Anak Februari 6 2022.docx
P. 2
6 Februari 2022
57
bacaan alkitab Lagu-lagu
Yohanes 11:1-17, 32-44 Yesus Itulah Satu-Satunya
Allahku Besar
tujuan umum Waktu Tuhan
Anak mau terus berharap kepada Tuhan meski- Allah sanggup
pun menurutnya pertolongan itu rasanya ber-
jalan lambat, namun Yesus tidak pernah terlam-
bat.
Latar belakang
Manusia senang dengan segala sesuatu yang Ketika Lazarus, saudara mereka sakit, Yesus
cepat dan instan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak langsung datang ke tempat mereka tetapi
kebanyakan manusia enggan untuk berproses. berkunjung ke tempat lain dulu. Namun hal itu
Padahal Tuhan Yesus malah menghendaki kita bukan berarti Yesus mengulur-ulur waktu,
menjalani proses yang kadang cukup rumit agar melainkan karena Dia tahu waktu yang tepat
iman dan karakter kita terbentuk dengan matang untuk memberikan pertolongan. Ia tak pernah
dan makin sempurna. Proses inilah yang terlambat dalam menolong anak-anak-Nya.
dilakukan-Nya terhadap Maria dan Marta.
Penjelasan bahan
1. Maria, Marta, dan Lazarus merupakan tiga pesan singkat yang hanya berisi pemberitahuan,
bersaudara yang tinggal di Betania. Jaraknya tidak ada permohonan apa pun. Hal ini
sekitar 2 mil (3,2 km) dari Yerusalem (ayat 18). menyiratkan bahwa mereka yakin Yesus sudah
Tidak seperti Yerusalem yang merupakan kota paham dengan maksud mereka dan Yesus yang
pusat pemerintahan, Betania merupakan mengasihi mereka itu pasti akan melakukan
kampung atau desa kecil. Agaknya keluarga ini sesuatu berkaitan dengan kondisi tersebut. Tapi
sangat dekat dengan Yesus. Dalam Lukas anehnya, setelah mendengar kabar itu, Yesus
10:38-42 kita bisa menjumpai kisah Yesus yang tidak segera berangkat ke Betania tetapi malah
berkunjung ke rumah Maria dan Marta. Dan tetap tinggal di tempat selama dua hari (ayat
dalam beberapa keterangan disebutkan bahwa 6), yaitu di seberang Sungai Yordan (10:40).
Yesus mengasihi keluarga ini (ayat 5,33,35-36). Sehingga ketika akhirnya Yesus sampai ke
Maka ketika Lazarus sakit, Maria dan Marta Betania, Lazarus sudah meninggal selama
segera mengirim kabar kepada Yesus, “Tuhan, empat hari (ayat 17). Jika demikian, apakah
dia yang Engkau kasihi, sakit” (ayat 3). Sebuah Yesus benar-benar mengasihi keluarga